Mungkin Robin van Persie harus sedikit lebih bersabar. Ia mungkin akan tiba sedikit lebih lama ke tempat yang ia sebut sebagai "rumah" (Manchester). Ketika timnya, Fenerbahce, melakukan perjalanan ke Manchester, pesawat yang mereka tumpangi tiba-tiba saja bertabrakan dengan seekor burung.
Lalu mengapa penerbangannya sampai ditunda? Ternyata tabrakan dengan burung ini membuat kaca depan pesawat retak. Pesawat pun harus mendarat darurat di Budapest, Hungaria, terlebih dahulu. Ini membuat jadwal kedatangan tim asal Turki itu ke Manchester harus tertunda terlebih dahulu karena mungkin para penggawa Fenerbahce mesti menunggu pesawat lain yang didatangkan dari Istanbul untuk menerbangkan mereka ke Manchester.
Untungnya kejadian ini tidak menimbulkan kepanikan di antara para penggawa Fenerbahce. Malah, salah seorang penggawanya, Roman Neustädter, sampai mengungkapkan dalam akun Twitter nya bahwa "tak ada satu burung pun yang sanggup menghentikan kami"
https://twitter.com/romainnewton33/status/788733707712598016
Akun Twitter resmi klub Fenerbahce pun bercuit bahwa "tidak ada hal yang perlu dikhawatirkan". Cuitan ini pun dibalas oleh akun Twitter klub Manchester United bahwa semoga Fenerbahce selamat sampai Manchester meski harus menunggu sedikit lebih lama di Budapest.
"Semoga sisa perjalanan kalian dari Budapest ke Manchester berjalan dengan lancar. Sampai berjumpa di Manchester" cuit akun Twitter klub Manchester United.
Saat ini Fenerbahce menjadi penguasa sementara grup A Liga Europa, unggul satu poin atas lawan yang akan mereka hadapi pada Jum`at (21/10/2016) dini hari, Manchester United. Penampilan United sendiri masih tidak terlalu stabil setelah dalam pertandingan terakhir Liga Primer hanya meraih hasil imbang 0-0 melawan Liverpool.
Fenerbahce pun datang ke Manchester dengan membawa beban. Meski menjadi penguasa sementara grup A, penampilan mereka di Super Lig pun tidak bagus-bagus amat. Saat ini mereka masih berada di peringkat kesembilan Super Lig. Mereka masih sulit bersaing dengan klub-klub macam Galatasaray ataupun Besiktas yang berada jauh di atas mereka.
Sorotan dalam laga ini pun akan tertuju pada Robin van Persie. Ia yang akan kembali pulang ke Manchester, setelah sempat mengalami masa indah (bersama Sir Alex Ferguson) dan masa suram (Louis van Gaal) di United, menerima kritikan dari pelatihnya sendiri, Dick Advocaat. Apalagi dalam laga terakhir Fenerbahce melawan Alanyaspor, Van Persie tidak mampu mencetak gol sehingga pertandingan berakhir imbang 1-1.
"Penyerang harus mencetak gol. Jika mereka ingin mencetak gol tapi tidak bisa mencetak gol, maka Anda harus mulai bertanya, mengapa penyerang ini tidak bisa mencetak gol? Jika Anda bermain di tim yang mengincar gelar juara, Anda harus memberikan kemampuan lebih. Bukan hanya untuk Van Persie saja, tapi juga untuk seluruh tim," ujar Advocaat seperti dilansir Manchester Evening News.
foto: @Fenerbahce
Komentar