Prediksi Final EFL Cup 2016/2017: Southampton Sedang Goyah, MU Tren Positif

Analisis

by redaksi

Prediksi Final EFL Cup 2016/2017: Southampton Sedang Goyah, MU Tren Positif

Di tengah-tengah Liga Primer Inggris pekan ke-26, terdapat satu laga yang memperebutkan gelar juara Piala Liga 2016/2017. Piala ini diperebutkan oleh Southampton dan Manchester United. Keduanya sukses melangkah ke babak final setelah Southampton mengalahkan Liverpool sementara United mengalahkan Hull City di babak semifinal.

Meski kerap dianggap sebagai kompetisi kelas dua di Inggris, namun laga final ini jelas akan berbeda. Kedua kesebelasan kemungkinan besar akan menurunkan skuat terbaik mereka, tak seperti sebelumnya yang menggunakan banyak pemain muda. Apalagi kedua kesebelasan cukup terpaut jauh dengan pemuncak klasemen Liga Primer, Chelsea.

Kubu Southampton sendiri melangkah ke final dengan sangat meyakinkan. Memulai perjalanannya di babak ketiga, tak sekalipun skuat asuhan Claude Puel ini kebobolan di ajang Piala Liga atau EFL Cup ini. Padahal dalam perjalanannya, kesebelasan berjuluk The Saints ini selalu menghadapi kesebelasan Liga Primer; Crystal Palace, Sunderland, Arsenal dan Liverpool. Bahkan Liverpool dikalahkan dalam dua leg.

Manchester United pun sebenarnya demikian, menghadapi kesebelasan-kesebelasan Liga Primer seperti Manchester City, West Ham United dan Hull City. Namun saat memulai perjalanan mereka juga di babak ketiga, mereka menghadapi kesebelasan divisi tiga, Northampton Town.

Tapi secara umum, kedua kesebelasan memang layak tampil di partai puncak yang akan digelar Minggu, 26 Februari 2017, ini. Keduanya sama-sama mampu menaklukkan kesebelasan besar yang bercokol di Liga Primer. Apalagi Southampton mengalahkan finalis Piala Liga musim lalu, Liverpool, sementara United mengalahkan juara Piala Liga musim lalu, Manchester City.

Manchester United sendiri cukup diunggulkan pada laga ini. Sepanjang 2017, dari 13 laga yang sudah dijalani, Wayne Rooney dkk. baru sekali menelan kekalahan. Sebelum laga di mana United kalah tersebut, oleh Hull City pada leg kedua (MU menang agregat 3-2), United tak terkalahkan dalam 17 pertandingan di seluruh ajang. Sementara menjelang final, United memiliki catatan lima kemenangan beruntun di lima laga terakhir.

Hal ini berbanding terbalik dengan Southampton. Meski superior di Piala Liga, di kompetisi lain Virgil Van Dijk justru cukup terseok-seok pada 2017 ini. Dari 11 laga di 2017, lima pertandingan berakhir dengan kekalahan. Bahkan sebelum menang 4-0 melawan Sunderland di pekan ke-25 Liga Primer, Southampton sempat dibenamkan dengan skor 5-0 oleh Arsenal, serta ditaklukkan Swansea dan West Ham di Liga Primer.

Ujian berat bagi Southampton ditambah dengan cederanya sang kapten, Virgil Van Dijk. Meski pemain anyar mereka, Martin Caceres siap diturunkan, namun pemain asal Uruguay tersebut biasanya bermain di sisi kanan pertahanan. Kemungkinan besar, Jack Stephens-lah yang akan kembali dipercaya menemani Maya Yoshida.

Tak hanya itu, Southampton pun masih tidak akan diperkuat beberapa pemain kunci seperti Sofiane Boufal dan Charlie Austin. Meskipun begitu, kualitas yang dimiliki penyerang anyar Southampton, Manuel Gabbiadini, yang langsung ditunjukkan dengan mencetak tiga gol dari dua laga tetap akan membuat lini pertahanan Manchester United waspada.

United pun akan tampil tanpa kekuatan terbaiknya pada laga ini. Henrikh Mkhitaryan, yang menciptakan tiga asis di Piala Liga, dipastikan absen lantaran cedera yang ia dapatkan pada laga Europa League melawan St. Etienne. Michael Carrick pun sebenarnya sempat mengalami cedera, namun masih ada kemungkinan baginya untuk diturunkan sejak menit pertama.

Di kubu MU, posisi yang sedang diperebutkan adalah penyerang sayap kiri. Mourinho tampaknya sedang menimbang-nimbang di antara Anthony Martial dan Marcus Rashford untuk menemani Zlatan Ibrahimovic, Juan Mata, dan Paul Pogba di sektor serangan. Keduanya memiliki kans yang sama untuk bermain sejak menit pertama.

Manchester United sendiri memiliki kans yang sangat besar jika mereka memang berencana menurunkan skuat terbaik mereka demi gelar yang sudah di depan mata. Dan ini tersirat dari dicadangkannya David De Gea pada dua laga terakhir. De Gea mungkin memang disiapkan Mourinho untuk melindungi gawang MU pada final ini.

Oleh karena itu, laga ini akan menjadi laga yang menarik untuk dinantikan akhir pekan ini. Laga ini sendiri bisa disaksikan di Supersoccer TV melalui link ini.

Komentar