Bagi Inggris, pulang cepat dari Piala Dunia, bisa jadi sudah merupakan tradisi. Karena, sejak keikutsertaan mereka yang pertama, pada tahun 1950, Inggris tak pernah bisa berbuat banyak. Mereka hanya pernah sekali tampil sebagai juara, tahun 1966, itupun manakala Piala Dunia di gelar di rumah mereka sendiri. Selain itu? Tak ada lagi yang bisa dibanggakan dari skuat Tiga Singa.
Ironis, memang. Mengingat Inggris adalah negara yang mengaku melahirkan sepakbola modern. Miris, memang. Mengingat Liga Inggris adalah liga paling tersohor di seantero jagad raya. Nahas, memang. Karena Tuhan hanya melindungi Sri Ratu, tak pernah melindungi timnas Inggris.
Begitu juga, tahun ini, ternyata Inggris masih sama dengan tahun-tahun sebelumnya: berangkat dengan ekspektasi tinggi, namun tak mampu berprestasi ketika turnamen sudah berjalan. Sebenarnya ada yang sedikit berbeda dengan Inggris tahun ini. Pembeda itu adalah sang pelatih kepala, Roy Hodgson. Pasalnya, meski tak mampu membukukan kemenangan, Hodgson, menyatakan, tetap bangga dengan prestasinya. Menurutnya, hasil imbang melawan Kosta Rika, merupakan sebuah prestasi tersendiri, dan bisa sedikit menghibur para fans Inggris.
Memang tak ada yang salah dengan pernyataan Hodgson tersebut. Karena, perlu diingat,  tim sekelas Italia ataupun Uruguay  kalah dari Kosta Rika. Tapi, dengan pernyataan itu, kita semua jadi tahu, dimanakah sebenarnya kelas The Three Lions itu.
Berikut, infografis perjalanan Inggris di Piala Dunia.
(lux/mul)
Komentar