Pertandingan antara Kostarika melawan Yunani adalah sebuah pertandingan yang, ya kita akui saja, tidak kita harapkan untuk terjadi sebelum dimulainya Piala Dunia ini.
Jika harus jujur??, Kostarika mungkin adalah tim yang paling ingin dilawan oleh Yunani di antara 15 tim lainnya. Bahkan, kedua tim bisa sama-sama berpendapat demikian.
âTentu saya akan memilih Kostarika daripada tim lainnyaâ, kata Christodoulopoulos, âtapi apa yang telah Kostarika lakukan adalah sebuah keajaibanâ.
Sementara Kostarika telah terbang tinggi dari awal, Yunani membutuhkan waktu untuk bangkit. Yunani baru berhasil mencetak gol pertama mereka di Piala Dunia ini pada pertandingan grup terakhir mereka melawan Pantai Gading.
Joel Campbell akan mendapatkan lebih banyak berita utama setelah dia terlibat dalam 2 dari 4 gol Kostarika sejauh ini, yaitu dengan 1 gol dan 1 assist. Tetapi soliditas pertahanan pada tim Jorge Luis Pinto ini dibangun dengan disiplin tinggi dari gelandang AIK Fotboll Stockholm di Liga Swedia, Celso Borges, yang berperan melindungi empat beknya di belakang.
Permainan Borges ini yang memungkinkan cara bermain mereka untuk bekerja secara efektif. Â Menonjol secara teratur dalam statistik operan dan ball recovery, pemain 26 tahun ini adalah detak jantung Los Ticos.
Sementara untuk Yunani, mereka memiliki dua gelandang veteran pada diri Giorgos Karagounis dan Kostas Katsouranis. Meskipun Katsouranis menjabat sebagai kapten tim, namun sepertinya Fernando Santos akan memainkan Karagounis dini hari nanti.
Melawan Karagounis, Borges akan bertemu dengan gelandang dengan pengaruh yang sama. Meskipun usianya yang telah berusia 37 tahun, ia tetap menjadi percikan utama bagi pemain-pemain Yunani launnya, terutama dalam bertahan.
Jika tidak bermain pun, kapten Katsouranis akan berperan dengan peran yang sama untuk Yunani. Karagounis dan Katsouranis menjadi metronom lini tengah Yunani dengan peran mereka dalam bertahan dan menyerang.
(dex)
Komentar