Cinta Bertepuk Sebelah Tangan Del Piero Pada Si Nyonya Tua

Kikuk, canggung, dan salah tingkah. Tiga hal tersebut akan secara otomatis terjadi ketika kita bertemu dengan wanita yang merupakan mantan kekasih kita, terlebih jika kita masih menyimpan rasa cinta yang terpendam pada wanita tersebut.

Tentunya itu adalah hal yang manusiawi karena perasaan hati kita memang tak bisa dibohongi. Ketika melihat wanita tersebut, segala memori di masa lalu saat masih bersamanya tiba-tiba menguap dan langsung memenuhi otak yang merupakan sumber dari segala gerakan yang kita lakukan.

Itu pun yang akan terjadi pada salah seorang legenda asal Italia, Alessandro Del Piero. Ya, tak lama lagi, ia akan bertemu dengan seorang ‘Nyonya Tua’ yang paling dikasihinya di masa lalu, bahkan hingga saat ini.

Jika sedikit meloncat ke beberapa tahun silam, kecintaan Del Piero pada wanita yang membuatnya menjadi pesepakbola sukses di dunia memang tak terbantahkan lagi. Hampir 20 tahun dalam hidupnya dihabiskan untuk menemani sang wanita dalam suka dan duka.

Suka, tak terhitung lagi sukacita yang diraih Del Piero bersama sang ‘Nyonya Tua’. Sejak memutuskan untuk menjalin ‘kasih’ pada tahun 1993, Del Piero tak bosan-bosannya menorehkan tinta emas bagi dirinya sendiri maupun untuk sang wanita.

Disamping suka yang selalu menghiasi ikatan cinta keduanya, duka pun tak luput mewarnai perjalanan Del Piero dan sang kekasih. Momen yang paling memilukan adalah ketika wanitanya itu harus mendapatkan hukuman yang berat karena dituduh terlibat dalam sebuah kasus bernama calciopoli pada 2006.

Mendapati musibah, Del Piero tak lantas meninggalkan kekasihnya itu. Ia mengikrarkan janji setia dengan mengatakan “Seorang pria sejati tak akan pernah meninggalkan wanitanya”. Ia pun lebih memilih untuk tinggal dan kemudian berusaha sekuat tenaga untuk mengembalikan kembali martabat si ‘Nyonya Tua’ yang terinjak-injak setelah momen paling memalukan dalam sejarah Italia itu terjadi.

Del Piero dan sang kekasih kembali menemukan keceriaannya di tahun-tahun berikutnya. Namun bak kisah roman lainnya, Kisah cinta Del Piero tak tak bisa dipertahankan lagi. Hubungannya mengambang sejak pertengahan 2011. Setahun kemudian hubungan Del Piero dan si 'Nyonya Tua' mencapai klimaksnya. Sang Nyonya memutuskan untuk berpisah dengan Del Piero, meski Del Piero masih memiliki hasrat untuk hidup bersama lebih lama. Del Piero kemudian tersadar bahwa cintanya sudah tak lagi berbalas, ia pun mawas diri dan menerima keputusan wanita yang paling dicintainya itu.

Hati Del Piero terombang-ambing. Meski banyak hati yang bisa dengan mudah ia singgahi, hatinya tetap tertambat pada mantan kekasihnya itu, walaupun pada akhirnya ia mencoba move on dengan hijrah ke Australia.

Namun tak dapat disangka, Australia menjadi tempat untuk keduanya kembali bertemu setelah dua tahun terpisah. Sang wanita memang sedang mengadakan tur di Asia pada musim panas ini. Australia masuk dalam agenda perjalanannya bersama dua negara lain, Indonesia dan Singapura. Mantan kekasihnya itu mengunjungi Indonesia kemarin (6/8) dan akan terbang ke Australia hari ini.

Del Piero tentunya senang bisa kembali bertemu dengan mantan kekasihnya itu. Namun ia pun sadar bahwa pertemuannya nanti ia tak bisa berharap lebih. Del Piero sudah tahu jelas bagaimana perasaan si ‘Nyonya Tua’ padanya, karena si ‘Nyonya Tua’ berkali-kali mengatakan bahwa Del Piero hanyalah sebuah kisah indah di masa lalu.

foto: dailymail.co.uk

[ar]