Masih ingat salah satu kutipan terkenal Jose Mourinho yang mengibaratkan pemain muda sebagai sebuah melon? Dini hari tadi ternyata Mourinho memainkan beberapa "melon"-nya tersebut untuk bertanding menghadapi "tim melon" di lanjutan Piala Liga. Siapakah "tim melon" tersebut?
Perkenalkan, Shrewsbury Town, tim kecil dari Football League Two, atau kasta ke-empat di Liga Inggris. Shrewsbury sekarang ini dilatih oleh Micky Mellon, yang membuat mereka sering diplesetkan menjadi "tim melon" oleh banyak media. Chelsea memang berhasil memenangkan pertandingan di New Meadow di Shrewsbury dengan skor 2-1. Mourinho memainkan beberapa "melon"-nya, antara lain adalah Kurt Zouma, Andreas Christensen, dan Nathan Ake.
Namun, kali ini kami tidak akan membahas bagaimana performa "melon" Mourinho tersebut maupun hasil pertandingannya, yang tentunya tidak mengagetkan lahyaknya Milton Keynes Dons saat mereka membantai Manchester United di kompetisi yang sama musim ini (omong-omong, MK Dons akhirnya kalah 1-2 semalam dari Sheffield United di kandang mereka sendiri). Namun, ada hal menarik lainnya dari tim asuhan Mellon tersebut.
Awalnya Shrewsbury terkenal karena foto tim yang pertama kali diambil pada tahun 1907. Nama mereka yang agak lucu, yang jika diterjemahkan ke Bahasa Indonesia menjadi "kuburan tikus-tikus" awalnya juga memiliki logo klub yang diambil dari lambang (coat of arms) tradisional kota mereka dari abad pertengahan, yaitu tiga kepala loggerhead yang lidahnya terlihat seperti sedang memelet.
Bagi kita yang tidak familiar, loggerhead adalah tempayan atau semacam wajah (yang mirip) macan tutul. Sejarah adalah penting untuk fans sepakbola, itulah sebabnya ketika klub meluncurkan merek baru pada 27 Maret 2007, banyak yang kesal karena desain baru justru menggunakan singa dan menyingkirkan loggerhead, seperti yang bisa dilihat pada gambar paling atas.
Apakah mereka punya alasan? Mungkin karena singa... keren? Atau mungkin kita semua bertanya, "Apa bedanya loggerhead dengan singa, sih?". Mungkin tidak ada bedanya untuk kita, tetapi bagi masyarakat Kota Shrewsbury tentu saja ini sangat-sangat berbeda, asal bukan diganti menjadi kepala tikus saja tentunya.
Sering merasa kebingungan dan berselisih dengan singa, loggerhead bukanlah singa. Banyak fans yang mengecam pemilik klub untuk mengganti logo ini. Tetapi seolah belum memiliki alasan yang tepat, sang pemilik klub, Roland Wycherley, tidak kunjung menggubris celotehan fans klubnya ini. Sampai suatu hari tibalah sebuah pencerahan.
Logo Shrewsbury sekarang ini diklaim sebagai logo yang diambil dari paket clip-art, dan pernah digambarkan dengan akurat pada sebuah forum penggemar pada Football 365. Jika dilihat sekilas, wajah singa ini terlihat seperti sedang sedih sambil menonton rumahnya kebakaran.
Seniman grafis, Tony Brook, tidak hanya mengejek cita rasa seni dari gambar wajah singa tersebut, melainkan juga karena ia berhasil menemukan clip-art yang bersangkutan yang diduga telah menjadi dasar pencontekan pada desain logo. Seperti pada gambar di atas, clip-art kepala singa ini bisa ditemukan di "Objects > Nature > Animals > Mammals > Cats > Lions". Sangat tidak orisinal.
Hal ini membuat para fans memimpin kampanye dan petisi online untuk membawa kembali loggerhead dan menyingkirkan singa dari logo klub kebanggaan mereka. Mereka tidak peduli meskipun ada fakta bahwa anak-anak sudah menyukai singa karena merupakan maskot Shrewsbury, yang, tentu saja, singa.
Namun, akhirnya pemilik klub pun mengalah. Klub kini sepakat untuk mendesain ulang logo dan akan menawarkan desain baru yang akan di-voting sebagai logo baru, mengakhiri penantian setelah tujuh tahun lamanya sang singa menampakkan wajahnya pada logo klub.
"Shrewsbury Town Football Club kini telah mengkonfirmasi niat kami untuk memperbarui dan meluncurkan evolusi logo baru yang menggabungkan loggerhead dan slogan Floreat Salopia. Logo baru ini akan muncul pertama kali pada musim 2015/16," seperti yang dikutip dari Shropshire Live.
Memang ada-ada saja kisah Shrewsbury Town ini. Mulai dari lambang kota tiga loggerhead yang sedang melet, tim melon, nama kuburan tikus, sampai pencontekan logo yang diambil dari clip-art. Semoga mereka bisa mencerminkan slogan kota mereka, "Floreat Salopia", yang dalam Bahasa Latin memiliki arti "Semoga Shrewsbury berkembang (flourish)", yang akan kembali dipakai di logo mereka musim depan.
Komentar