Wembley kembali menggelar hajatan terbesar di tanah Britannia. Arsenal dan Newcastle United kembali dipertemukan di partai puncak FA Cup 1952, yang digelar pada 3 Mei 1952.
Kala itu, Arsenal berhasrat membalas dendam. Maklum pada final FA Cup 1932, mereka juga dikalahkan oleh Newcastle lewat gol kontroversial Jack Allen.
Hasrat itulah yang kemudian membakar semangat anak asuh Tom Wittakher. Mereka tampil kesetanan, Â Â mengambil inisiatif serangan sejak peluit dibunyikan.
Berkali-kali London Merah mengancam gawang Newcastle. Salah satunya lewat Dough Lishman. Dengan tendangan akrobatik, Lishman sempat mengancam gawang The Magpies yang dijaga Ronnie Simpson. Sayang, tendangan pemain Arsenal no. 10 itu masih melambung di atas mistar gawang.
Celaka datang bagi Arsenal di menit 35 manakala right back mereka ,Wally Barnes, yang dipaksakan bermain kembali mengalami cidera otot. Praktis, Arsenal hanya bermain dengan sepuluh orang, lantaran pada saat itu pergantian pemain belum dihalalkan.
Situasi inilah yang kemudian dimanfaatkan dengan baik oleh Newcastle. George Robledo dkk. berbalik memborbardir pertahan Arsenal. Tapi, sampai waktu turun minum, Newcastle tetap gagal mencetak angka.
Sudah jatuh tertimpa tangga, itulah gambaran Arsenal pada final itu. Di babak pertama, mereka harus bermain dengan 10 orang. Sedangkan di babak kedua, mereka terpaksa bermain dengan 7 pemain saja. Pasalnya center forward mereka, Cliff Holton, juga mengalami cidera. Don Ropper yang berposisi kiri luar juga cidera. Pun begitu dengan center half mereka, Ray Daniel.
Praktis, kondisi ini benar-benar menguntungkan Newcastle. Mereka menekan Arsenal habis-habisan. Lewat akselerasi Bobby Mitchel yang berposisi kiri luar, The Toon berkali-kali mengancam gawang Arsenal yang dijaga George Swindin.
Usaha anak-anak Stan Seymour pun berbuah hasil. Memanfaatkan umpan lambung dari sisi kanan pertahan Arsenal, George Robledo yang tanpa pengawalan berhasil mencetak angka pada menit 84. Newcastle 1-0 Arsenal. Skor itu pun bertahan hingga akhir pertandingan.
Dengan hasil itu Newcastle pun tampil sebagai jawara FA Cup 1952, setelah tahun sebelumnya juga berhasil menjadi jawara di kompetisi tertinggi tanah Inggris itu. Ya, lantaran belum adanya peraturan pergantian pemain, dendam Arsenal gagal terbalaskan.
(mul)
Komentar