Juventus kembali bertemu dengan Manchester City di fase grup Liga Champions dini hari (26/11) nanti di Juventus Stadium. Sebelumnya, Juventus sempat mencuri tiga poin saat bertandang ke Etihad Stadium dengan kemenangan 2-1.
Baik Juventus maupun Manchester City sama-sama melakoni  pertandingan berat pada pertandingan terakhir mereka di kompetisi domestik. Juventus bertemu dengan AC Milan sementara Manchester City harus berjuang menghadapi Liverpool.
Sama-sama berstatus sebagai tuan rumah, nyatanya kedua tim mengalami nasib yang berbeda. Juve berhasil menang 1-0 atas AC Milan. Gol semata wayang dicetak oleh pemain yang baru didatangkan musim ini dari Palermo, Paulo Dybala. Sementara itu, Manchester City, yang sempat memuncaki klasemen Liga Inggris, kalah dengan skor memalukan 1-4.
Di kompetisi domestik, performa Juvetus tengah menanjak. Mereka mencatatkan empat kemenangan dari lima pertandingan terakhir. Tiga di antaranya diraih secara berturut-turut. Di sisi lain, Manchester City hanya sanggup mencatatkan dua kemenangan dari lima pertandingan terakhir mereka. Sementara itu tiga pertandingan lainnya berkesudahan dengan dua hasil imbang dan sekali kalah.
Di Liga Champions, Juventus mencatatkan dua kemenangan dan dua kali hasil imbang. Sementara itu, Manchester City yang mengalami kekalahan pada pertandingan pertama menghadapi Juventus, berhasil menyapu bersih tiga partai berikutnya dengan kemenangan.
Manchester City yang akan bertandang ke Juventus Stadium dipastikan lolos ke babak 16 besar. Untuk dapat mengikuti langkah Manchester City ke babak 16 besar, mau tak mau Juve harus bisa memenangkan pertandingan ini.
Dybala yang sedang on fire bersama Juventus tentunya akan menjadi senjata andalan untuk pertandingan nanti. Bersama dua pencetak gol pada pertandingan pertama, yaitu Alvaro Morata dan Mario Mandzukic, trio ini paling mungkin menjadi tokoh antagonis bagi Manchester City. Bagi Manchester City sendiri, sang triker andalan Sergio âKunâ Aguero bersama dengan dua rekrutan musim ini yaitu Raheem Sterling dan Kevin De Bruyne akan menjadi motor serangan mereka.
Pertandingan ini menjadi beban tersendiri bagi Juventus apalagi jika mengingat capaian mereka pada musim lalu. Juventus sebagai wakil dari Serie A Italia berhasil mencapai final Liga Champions musim 2014/2015. Meskipun kalah dari Barcelona pada partai puncak yang dihelat di Berlin tersebut, prestasi seperti sudah lama tidak mampu dicapai oleh wakil dari tim negeri pizza. Terakhir kali tim asal Italia mampu mencapai final Liga Champions adalah pada musim 2009/2010, ketika itu Inter Milan mampu keluar sebagai juara mengalahkan Bayern Munich.
foto: juventus.co.uk
Komentar