Sepakbola tak melulu membicarakan masalah taktik serta menang atau kalah. Namun sepakbola juga menyuguhkan hiburan. Hiburan inilah yang biasanya sering ditunggu penonton, yang mungkin bosan saat melihat permainan di lapangan.
Gaya-gaya unik dalam perayaan mencetak gol yang dicetak pemain merupakan salah satu hiburan tersendiri. Jika berbicara perayaan gol unik, bolehlah kita melihat perayaan a la kapten AS Roma, Francesco Totti yang mencuat pada 11 Januari 2015, saat AS Roma melawan SS Lazio dalam Derby della Capitale edisi ke-40 yang dilakoni pemain binaan AS Roma ini.
Aksi selfie ini sendiri populer pada medio 2010-an, beberapa saat setelah kemunculan beragam telepon pintar yang dilengkapi dengan fitur-fitur canggihnya. Kamera pun menjadi salah satu fitur menarik yang diberikan oleh pengembang telepon pintar.
Dan Totti tahu betul kapan dia harus menggunakannya. Perayaan gol dengan selfie-nya tersebut telah ia persiapkan sebelum ia mencetak gol, bahkan sebelum pertandingan melawan Lazio digelar.
"Banyak ide berbeda yang mencuat di pikiran sayakala itu. Namun saya lebih memilih mengabadikan suporter yang akan meloncat kala saya mencetak gol," ujarnya. "Saya memberikan telepon genggam saya kepada Guido Nanni (pelatih kiper AS Roma). Saya memintanya untuk memberikan kepada saya saat saya keluar lapangan," jelasnya.
Lewat sebuah serangan dari sisi kiri AS Roma, Jose Holebas mengirim bola ke kotak penalti Lazio. Totti yang tidak dijaga oleh tiga bek Lazio melakukan sepakan voli indah dari sebelah kiri gawang Lazio yang dikawal Federico Marchetti yang menjadikan skor imbang.
Gol tersebut menjadikan luapan kegembiraan seluruh pemain AS Roma dan tifosinya. Totti pun langsung berlari ke arah curva sud AS Roma. Tak lama Totti meluapkan kegembiraanya, muncul Nanni yang membawakan telepon genggam Totti.
"Saya tak terbiasa melakukan selfie karena saya lebih suka menjaga agar hidup saya lebih privat dan tak diketahui orang banyak. Tapi melihat momen ini, saya ingin melakukan hal yang unik dan tak dapat diulang karena saya melampaui beberapa pemain dalam sejarah derby. Selain itu, tentu saya ingin orang tidak lupa," ujar Totti mengenai alasannya memilih selfie.
Atas perayaan gol tersebut, Totti pun menjadi pesepakbola Serie A pertama yang melakukan perayaan gol selfie. Perayaan gol ini pun membuat Totti disebut harian Corriere dello Sport sebagai "Tokoh Pahlawan dalam Komik". Tak heran Totti disebut demikian, pasalnya ia kerap membuat perayaan gol yang menggambarkan karakter dalam sebuah generasi yang pada tiap masa, seperti pada saat ia melakukan perayaan gol dengan pura-pura mengoperasikan sebuah kamera TV yang berada di Olimpico pada 2004.
Sumber: The Guardian, Corriere dello sport, AFP
Komentar