Anggapan Conte Mengenai Serie A dan Pemain Tua

Melonjaknya nama Liga Primer Inggris dalam beberapa dekade terakhir membuat banyak pesepakbola yang tengah berada di puncak kariernya memilih hijrah ke kompetisi Negeri Ratu Elizabeth, Inggris. Pasalnya, tak hanya mendapat sorotan media, gaji besar pun bisa mereka dapatkan jika bermain di sana. Dampaknya, kompetisi negara lain justru terkena efek banyaknya pemain berusia emas yang hijrah ke Liga Primer, salah satunya Italia.

Antonio Conte, pelatih timnas Italia pun setuju dengan pendapat tersebut. Ia merasa, Serie A yang dulunya untuk pemain berusia emas, kini harus kalah pamor ketimbang Liga Inggris. Mantan pelatih Juventus dan AC Siena ini juga mengakui bahwa kualitas Serie A yang menurun dalam beberapa tahun terakhir menjadi alasan ketertinggalan Serie A dari Liga Primer Inggris.

“Ada semacam kualitas permainan yang ditunjukkan di Liga Primer Inggris dan membuat banyak pemain yang merasa pada usia emas ingin bermain di sana. Hal itu membuat pertandingan sepakbola di Inggris enak untuk dinikmati. Baru setelah itu Spanyol, Jerman, dan Italia,” ujar Conte kepada FIFA Magazine (30/1).

“Keberadaan Serie A di peringkat keempat bukan suatu masalah kecil, tapi masalah yang sangat besar. Menurut saya, faktor terbesar adalah minimnya investasi di Italia, yang bertujuan untuk membangun tim melalui pemain bintang,” imbuhnya.

Pelatih berusia 46 tahun ini menambahkan bahwa dulu semua pemain yang tengah berusia emas ingin berkarier di Italia karena kualitas kompetisinya yang begitu baik. Tapi kini dengan semakin menurunnya kualitas kompetisi, membuat banyak pemain yang memilih untuk tak hijrah ke Italia.

Conte menyimpulkan bahwa kompetisi Italia kini bukanlah untuk pemain yang berada di usia emas, melainkan untuk pemain muda dan yang masanya akan habis.

Pernyataan Conte mengenai pemain uzur memang menjadi perhatian. Menurut beberapa data yang dikumpulkan oleh International Centre for Sports Studies (CIES) pada tahun 2015 mengenai usia rata-rata pemain sepakbola, rata-rata pesepakbola Italia berusia 27,1 tahun. Menariknya rataan pemain Italia tersebut merupakan tertua kedua di Eropa setelah Turki dengan rerata usia pemain 27,3 tahun.

Salah satu bukti lain Serie A memiliki rerata pemain tua adalah salah satu klub Serie A Italia, Chievo  Verona, menjadi klub dengan rerata pemain paling tua di Eropa dengan 30,6 tahun. Ini semakin menegaskan bahwa Serie A identik dengan pemain tua.

Sumber: Football Italia, Gazetta World, Swissinfo, The Star