Euforia pendukung Paris Saint-Germain usai timnya mengalahkan Chelsea dan memastikan lolos ke babak perempat final Liga Champions tampaknya akan berlanjut akhir pekan ini. Pasalnya, pada laga Sabtu (12/3) WIB, yang mempertemukan AS Monaco dengan Reims berakhir dengan skor imbang 2-2.
Hasil imbang Monaco tersebut membuat jarak tim berjuluk Les Rouges et Blancs dengan Paris Saint-Germain menjadi 22 poin. Tak ayal, skuat asuhan Laurent Blanc tersebut bisa mengunci trofi Ligue 1 lebih cepat pada Minggu (12/3) saat menghadapi Troyes karena setelah laga ini hanya akan menyisakan delapan pertandingan dan PSG sudah unggul 25 poin jika mampu memenangi pertandingan.
Zlatan Ibrahimovic dan kawan-kawan pun diprediksi akan menang mengingat Troyes sedang dalam kondisi tak baik, mereka kini tengah berada di posisi juru kunci Ligue 1. Skuat asuhan Mohamed Bradja ini bahkan hanya memenangkan dua pertandingan dalam 29 pertandingan yang sudah dijalani.
Meski Troyes sedang dalam posisi sulit, performa Paris Saint-Germain di kompetisi lokal juga sedang tak bagus. Bagaimana tidak, klub yang didukung oleh eks Presiden Prancis, Nikolas Sarkozy, ini tak berhasil memenangkan dua pertandingan terakhir yang dijalani di Ligue 1, yaitu saat melawan Olympiue Lyon dan Montpellier. Beban Paris Saint-Germain, belum ditambah oleh harapan-harapan yang muncul dari pendukung mereka, untuk sesegera mungkin mengunci gelar.
âKami akan berusaha untuk tetap memperagakan identitas bermain yang telah ditunjukkan sejauh ini untuk meraih gelar juara. Bahkan, meski lawan bermain tertutup dan bertahan,â ucap gelandang Paris Saint-Germain, Thiago Motta, kepada FourFourTwo, Sabtu (12/3).
âPertandingan ini akan menjadi perhatian karena kedua tim memiliki tujuan yang berbeda di sini. Di satu sisi, Paris Saint-Germain akan terus-menerus menyerang hingga berhasil mencetak gol dan meraih sebuah kemenangan. Sementara  di sisi lain, Troyes ingin memburu kemenangan ketiga mereka di musim ini, sekaligus melepaskan diri dari zona degradasi,â imbuh eks pemain Internazionale ini.
Kepastian gelar juara Paris Saint-Germain di pekan ke-30 juga akan mengukuhkan dominasi mereka dalam beberapa tahun terakhir. Sebelumnya mereka berhasil menjuarai Ligue 1 dalam tiga tahun terakhir. Tak hanya itu, koleksi gelar juara Paris Saint-Germain pun akan menjadi enam, sekaligus menyamai perolehan gelar Girondins de Bordeaux dan Stade de Reims.
Komentar