Perbedaan lima angka Tottenham Hotspur dengan Leicester City yang hendak dipersempit menjadi dua poin, gagal terjadi. Pasalnya, Tottenham Hotspur yang pada Minggu (3/4) dini hari WIB berhadapan dengan Liverpool di Anfield hanya mampu bermain imbang 1-1. Coutinho membuat Liverpool unggul terlebih dahulu pada menit 51, sebelum pada akhirnya disamakan oleh sepakan memutar Harry Kane di menit 63.
Cederanya Roberto Firmino membuat Jurgen Klopp tak bisa menurunkan susunan pemain terbaiknya. Absennya Firmino juga memaksa Klopp menjadikan Coutinho sebagai pemain yang memiliki peran ganda di laga ini, yakni sebagai kreator serangan sekaligus penyerang lubang. Sementara, tim tamu harus bermain tanpa Erik Lamela yang mengalami cedera ketika memperkuat Timnas Argentina saat menghadapi Bolivia (30/3) dalam ajang kualifikasi Piala Dunia 2018.
Meski demikian, masuknya Son yang menggantikan Lamela justru menjadi celah bagi Tottenham. Akselerasi yang kerap dilakukan oleh Lamela tak nampak dalam diri Son. Selain itu, Son juga tidak terlalu berani melepas sepakan-sepakan spontan seperti biasa yang dilakukan Lamela.
Pada akhirnya, meski Spurs lebih menguasai penguasaan bola dengan 56,3 %, mereka hanya mampu membuat lima tembakan tepat sasaran. Di sisi lain, peran ganda yang dijalani oleh Coutinho malah membuatnya semakin leluasa dalam mengkreasi serangan. Ia bahkan memiliki kontribusi penting atas tujuh tembakan tepat sasaran The Reds.
Anak asuh Jurgen Klopp mengambil inisiatif serangan sejak menit pertama. Upaya Liverpool bahkan hampir menjadi gol mana kala Son salah mengantisipasi umpan silang mendatar yang dilepaskan oleh Alberto Moreno. Beruntung, Hugo Lloris sigap dan mampu menepis bola yang mengarah ke sisi kanan gawang kiper asal Prancis tersebut.
Peluang terbaik Liverpool didapatkan oleh Daniel Sturridge pada menit 36. Jarak di antara dua bek Spurs berhasil dimanfaatkan oleh Coutinho untuk mengirim bola ke eks striker Chelsea tersebut. Tapi Lloris lagi-lagi menggagalkan peluang Sturridge setelah ia berhasil mem-blok sepakan striker bernomor punggung 15 itu.
Gol yang ditunggu-tunggu pendukung Liverpool baru terjadi di babak kedua. Kerja sama Coutinho dengan Sturridge di luar kotak penalti Liverpool pada menit 51, diakhiri oleh sepakan terarah Cou ke sisi kiri Lloris dan berbuah gol.
Tak lama berselang, Tottenham mampu menyamakan kedudukan. Umpan dari Christian Eriksen dari sisi kanan pertahanan Liverpool pada menit 63, berhasil dikonversi menjadi gol oleh Kane yang berdiri membelakangi gawang Simon Mignolet.
Atas hasil ini, beban Liverpool untuk mengamankan tiket ke zona Eropa semakin berat. Pasalnya, mereka kini berjarak lima poin dengan seteru abadi mereka, Manchester United yang baru bermain Minggu (3/4) malam. Di sisi lain, hasil imbang ini membuat Spurs hanya dapat memotong jarak dengan Leicester yang berada di puncak menjadi empat poin.
Komentar