Gabung Wolfsburg, Daniel Didavi Akan Bereuni dengan Dieter Hecking

Berita

by redaksi

Gabung Wolfsburg, Daniel Didavi Akan Bereuni dengan Dieter Hecking

Gelandang Stuttgart, Daniel Didavi, telah memutuskan untuk hijrah ke Wolfsburg pada musim panas mendatang. Eks pemain timnas Jerman U21 ini setuju bergabung dengan Wolfsburg dengan status free transfer. Gelandang berusia 25 tahun tersebut akan menerima kontrak dengan durasi 5 tahun kedepan, tepatnya hingga 2021 mendatang.

Direktur Wolfsburg, Klauss Aloffs mengatakan kegembiraannya, “Kami sangat senang Daniel [Didavi] untuk pindah ke Wolfsburg,” ujarnya kepada vfl-wolfsburg.de

Wolfsburg telah mengamati Didavi sejak lama. Apalagi semenjak kepergian Kevin De Bruyne pada musim ini, Wolfsburg terus mencari pengganti yang pas. Kedatangan Julian Draxler pun dirasa belum memuaskan klub berjuluk Die Wölfe untuk memperkuat barisan gelandangnya.

“Kami terus mengamati perkembangannya sekian lama. Dia sudah berkembang menjadi sosok kunci di Stuttgart dalam beberapa musim terakhir,” ujar Allofs. “Dia cocok dengan profil kami dan menambahkan kualitas untuk barisan gelandang serang kami.”

Pengaruh Didavi bagi klub berjuluk Die Roten tersebut menjadi sangat vital, terutama menghindarkan klub yang dibelanya dari zona degradasi selama 2 musim terakhir.


Nama Didavi meroket saat memperkuat Nuernberg

Akan menjadi menarik ketika Didavi kelak akan berada di bawah asuhan pelatih Dieter Hecking yang pernah juga bekerja sama saat dirinya dipinjamken ke Nuernberg pada musim 2011/12 lalu. Pemain kelahiran 21 Februari 1990 ini berhasil mencetak 9 gol dan 3 assist dari 25 laga bersama klub berjuluk Der Altmeister tersebut dan menjadikannya sebagai pencetak gol terbanyak bersama striker Tomáš Pekhart.

Penampilannya yang apik dalam masa peminjaman membuat Didavi mendapat perpanjangan kontrak dari Stuttgart hingga Juni 2016. Sekembalinya dari masa pinjaman, Didavi sempat menemui masalah dengan cederanya. Didavi mengalami masalah serius pada lututnya dan harus absen dalam 74 laga bersama Stuttgart.  Namun permainannya berangsur membaik dan menjadikan Didavi salah satu pemain paling vital bagi Stuttgart di dua musim terakhir.

Sementara itu, Stuttgart mengungkapkan kekecewaannya setelah Didavi memilih untuk tidak memperpanjang kontraknya bersama klub yang bermarkas di Mercedes-Benz Arena tersebut. Hal ini diungkapkan oleh Direktur olahraga mereka, Robin Dutt.

“Kami telah menerima keputusan tersebut dengan berat hati,” ujar Dutt kepada NewschannelAsia.

Keputusan pemain berdarah Benin ini sebenarnya sudah diketahui oleh klub sejak Januari lalu. Namun, usaha Stuttgart untuk mengikatnya lebih lama menemui jalan buntu.

“Dida [panggilan Didavi] telah memberitahukan kepada kami tentang keputusannya selama jeda musim dingin [Januari]. Bukan rahasia lagi jika kami akan senang untuk mengikatnya sebelum musim panas [Juni] ini,” terang Robin.

Didavi merupakan salah satu prospek muda yang banyak diminati oleh klub top eropa. Salah satu tim yang dikabarkan meminatinya adalah klub Liga Primer, Totteham Hotspur. Penampilannya di musim ini juga menjadi amat vital karena menjadi tulang punggung lini tengah Stuttgart dan telah mencetak total 16 gol bagi mereka selama 54 laga.

Namun keputusan Didavi untuk memutuskan hijrah dari Mercedes-Benz Arena bukan perkara mudah. Dida-panggilan akrabnya, mengungkapkan bahwa keputusan ini merupakan keputusan sulit yang harus dibuatnya.

“Klub ini [Stuttgart] menjadi bagian dari hidup saya dan ini [alasan] mengapa keputusan ini menjdi sangat sulit,” ujarnya kepada DW. “Saya yakin Wolfsburg adalah langkah yang tepat buat saya. Wolfsburg merupakan klub yang sangat ambisius dan saya harap bisa memainkan peranan saya dalam beberapa musim ke depan."

Usianya yang menjelang peak performance menjadi salah satu pilihan Didavi untuk mencoba tantangan baru. Jaminan untuk berlaga di kompetisi elit eropa pun membuat Didavi tertarik untuk mencoba level yang lebih tinggi. Apalagi di Wolfsburg, Didavi akan bekerjasama oleh pelatih yang pernah menanganinya di Nurnberg, Dieter Hecking.

Foto: sueddeutsche.de, kicker.de

[trs]

Komentar