Pada Desember 2015 lalu, manajer Paris-Saint Germain (PSG), Laurent Blanc, menyatakan kesetujuannya terhadap langkah manajemen Chelsea yang memecat Jose Mourinho setelah dirinya dinilai gagal oleh manajemen The Blues karena tidak mampu mendongkrak prestasi Chelsea yang musim sebelumnya menjadi juara Liga Primer Inggris musim 2014/2015.
"Dipecatnya Jose Mourinho akan membawa sebuah perubahan bagi Chelsea. Siapakah yang akan menjadi pelatih baru Chelsea? Saya tidak tahu. Yang menarik adalah bagaimana ia bisa menerapkan filosofi permainannya terhadap tubuh Chelsea. Dari situ Anda akan bisa melihat perbedaan yang terjadi di tubuh Chelsea," ujar Blanc seperti dilansir Soccerway.
Namun, beberapa bulan kemudian, yang terjadi adalah sesuatu yang mungkin tidak diinginkan oleh Blanc. PSG kembali gagal di Liga Champions Eropa setelah dikandaskan oleh Manchester City di babak delapan besar dengan total agregat 2-3. Kekalahan di babak delapan besar ini semakin mempertegas rekor PSG yang tidak pernah melaju lebih dari babak delapan besar di ajang Liga Champions Eropa.
`
Meskipun di kompetisi domestik PSG berkuasa, pemilik PSG, Nasser Al-Khelaifi, menginginkan hal yang lebih. Ia ingin agar PSG tidak hanya berkuasa di kompetisi lokal, tapi juga di kompetisi antar klub Eropa. Oleh karenanya, dengan Blanc yang gagal mengantarkan PSG ke babak semifinal Liga Champions Eropa musim ini, hal itu menambah kekecewaan Al-Khelaifi.
Akhirnya, PSG mengambil sebuah langkah. Sadar bahwa ada manajer yang pernah mengantarkan dua klub berbeda, Porto dan Internazionale Milan, menjadi juara Liga Champions Eropa (meskipun sebenarnya masih ada manajer lain yang mungkin lebih baik) yang sedang menganggur, mereka pun mulai mendekati Mou setelah keinginan The Special One untuk menangani Manchester United tampaknya melalui jalan terjal.`
Dikabarkan oleh The Guardian, perwakilan dari manajemen PSG sudah melakukan komunikasi yang intens dengan agen Mou perihal kemungkinan Mou untuk menangani klub asal Paris itu musim depan. Mou digadang-gadang akan mampu membawa trofi Liga Champions Eropa ke kota Paris, sesuatu yang diidamkan oleh Nasser Al-Khelaifi.
Mou sendiri sebenarnya sudah mengutarakan keinginannnya untuk menangani Manchester United. Tapi, entah kenapa keinginan Mou ini tampaknya akan sulit untuk terlaksana mengingat United sendiri pun belum menentukan sikap apakah akan tetap mempertahankan Louis van Gaal untuk musim depan atau tidak. The Red Devils sendiri masih berjuang di kompetisi Liga Primer Inggris untuk memperebutkan tempat menuju Liga Champions Eropa musim depan dan juga bertarung di ajang Piala FA. Hal inilah yang membuat manajemen United enggan untuk berspekulasi.
Tapi, PSG juga sepertinya tidak akan terlalu terburu-buru mengontrak Mourinho pada musim depan. Mereka juga akan terlebih dahulu melihat kinerja Blanc, apakah ia mampu membawa PSG berbicara di ajang Piala Liga Prancis dan Piala Prancis. Kalau Blanc mampu menggondol dua gelar itu, masih ada kemungkinan bagi Mou untuk menganggur sedikit lebih lama.
Namun, setidaknya Mourinho sudah memiliki pekerjaan sementara, yakni menukangi tim selebritas Inggris dalam laga amal Soccer Aid di Old Trafford pada 5 Juni nanti.
foto: telegraph.co.uk
ed: fva
Komentar