Manchester City tampaknya semakin siap menghadapi Real Madrid di Liga Champions yang digelar Rabu (27/4) dini hari WIB. Pada laga Liga Primer menghadapi Stoke City yang menempati peringkat sembilan klasemen sementara, skuat asuhan Manuel Pellegrini ini menang telak 4-0.
Manchester City begitu tanpa beban menjalani laga ini. Mereka tak panik meski Stoke City kerap mengancam gawang kiper mereka, Joe Hart. Tercatat, Stoke melepaskan 14 tembakan sementara Man City 11 kali tembakan.
Kemenangan ini jelas menunjukkan performa Man City yang menanjak dalam beberapa pertandingan terakhir. Sebelum menghadapi Stoke, skuat berjuluk The Citizens ini tak terkalahkan di enam laga terakhir mereka dengan empat kemenangan.
Bahkan pada laga ini Man City bermain tanpa Kevin De Bruyne yang dalam beberapa pertandingan terakhir menjadi andalan, khususnya di Liga Champions. Di lini tengah, Pellegrini menempatkan Fernando Reges dan Yaya Toure.
Tak adanya De Bruyne dan gelandang andalan lain, Fernandinho, tak membuat lini tengah Man City rapuh. Bahkan Fernando mampu menggantikan peran Fernandinho ketika bertahan dan turut menyumbang satu gol, mencetak gol pembuka.
Pellegrini memasang formasi 4-4-2 untuk menggedor lini pertahanan Stoke City. Sergio Aguero yang menyumbang satu gol lewat titik putih, ditandemkan dengan penyerang muda asal Nigeria, Kelechi Iheanacho. Penyerang berusia 18 tahun tersebut lantas menunjukkan ketajamannya dengan mencetak dua gol.
Pada laga ini, serangan sisi kanan Manchester City begitu mematikan. Pablo Zabaleta (bek kanan) dan Jesus Navas (gelandang kanan) masing-masing mencetak satu gol.
Namun dari kemenangan ini, kondisi Yaya Toure patut ditindak lanjut lebih jauh. Gelandang asal Pantai Gading ini mendapatkan cedera pada hamstringnya 10 menit jelang pertandingan usai. Pellegrini sendiri tak menariknya keluar karena ia sudah melakukan tiga pergantian pemain.
Tapi meski Yaya memang cedera dan kebugarannya terancam pada laga lawan menghadapi Real Madrid tengah pekan nanti, penampilan Fernando pada laga ini bisa membuat Pellegrini sedikit lega. Terlepas blundernya saat menghadapi Paris Saint-Germain pada leg pertama, Fernando sebenarnya memang tandem yang pas untuk Fernandinho.
Sementara itu di kubu Stoke, hasil ini membuat mereka menelan tiga kekalahan beruntun. Lebih dari itu, dalam tiga kekalahan Stoke tersebut mereka selalu kebobolan empat gol, dikalahkan Liverpool 1-4 dan Tottenham Hotspur 0-4.
Atas kekalahan ini, posisi Stoke bisa tergeser Chelsea yang masih menyisakan dua pertandingan dibanding Stoke. Saat ini, keduanya berjarak tiga poin, Chelsea sendiri akan menghadapi Bournemouth pada Minggu (25/4) malam WIB.
foto: squawka.com
Komentar