Liverpool mengalami dua kekalahan dalam dua pertandingan terakhir. Salah satu di antaranya saat mereka kalah 0-1 atas Villareal di leg pertama babak semifinal Europa League. Namun,ada hal mengganjal yang dirasakan oleh manajer Liverpool, Juergen Klopp. Ia merasa kalau perayaan Villareal kala mengalahkan skuat asuhannya berlebihan. Padahal, Villareal belum tentu lolos ke final.
Klopp sejatinya mengingatkan Villareal soal apa yang menimpa Borussia Dortmund. Kala itu, di leg pertama, Liverpool ditahan imbang 1-1 di Signal Iduna Park. Liverpool yang tinggal bermain seri 0-0 di Anfield nyatanya tertinggal 0-2, lalu 1-3. Namun, pada akhir pertandingan Liverpool justru unggul 4-3 yang membawa mereka ke babak semifinal. Klopp pun percaya kalau Villareal akan terkejut saat bertandang ke Anfield, Jumat (6/5) dini hari nanti.
"Aku tak tahu apa yang mereka ketahui soal Anfield," ucap Klopp dikutip dari Liverpool Echo. "Jika kami mampu membuat atmosfer yang sama seperti kala menghadapi Dortmund, maka akan sangat sulit buat Villareal ketimbang apa yang mereka bayangkan saat ini."
"Mereka mencetak gol di menit-menit terakhir pertandingan untuk mengubah skor menjadi 1-0. Jadi, bukan hal yang mengejutkan melihat mereka merayakan seperti itu. Ini lebih tentang ketika kolega saya (Marcelino, pelatih Villareal) katakan usai pertandingan bahwa hasil 1-0 adalah sesuatu yang ia impikan," ucap Klopp.
Klopp pun merujuk pada apa yang terjadi dengan Dortmund kala berlaga di Anfield. Atmosfer dari para penggemar Liverpool membuat Dortmund kesulitan bahkan sekadar untuk mempertahankan keunggulan. Atmosfer itu pula yang memengaruhi para pemain Liverpool untuk bermain lebih bersemangat.
"Pekan ini, cuaca di Merseyside sedang bagus-bagusnya. Semua orang tengah dalam mood yang baik," tutur Klopp.
Klopp bersumpah bahwa mereka akan menyajikan perbedaan ketimbang leg pertama.
"Jelas, sebelum pertandingan leg pertama kami cuma tahu Villareal dari tim analisis, tapi kini kami telah melihat sendiri bagaimana mereka bermain. Itulah mengapa leg kedua akan selalu berbeda," kata Klopp.
Pelatih berkebangsaan Jerman tersebut menuturkan kalau sebenarnya drawing pemilihan venue pertandingan pun berpengaruh. Di babak semifinal ini, semuanya sesuai dengan keinginan Klopp di mana pada leg pertama mereka main tandang, sementara pada leg kedua main kandang.
"Ini karena agar kami bisa memperbaiki dan mengubah banyak hal. Ini yang tengah kami coba lakukan. Ini adalah pertandingan yang baru dan kesempatan yang besar," tutur Klopp.
"Ini partai semifinal. Segalanya serba mungkin. Kami terdiri dari tim yang cukup muda, cukup sehat, dan berada dalam kondisi yang bagus. Kami tahu banyak soal lawan yang kami hadapi dalam pertandingan nanti,"
"Semua orang mungkin berharap bahwa kami harus berada dalam kondisi sempurna dan bahwa kami akan menekan mereka di area pertahanan mereka sendiri. Banyak hal yang mungkin dan aku tak ingin bicara terlalu banyak karena semoga kami bisa mengejutkan mereka," ungkap Klopp.
disadur dari: Liverpool Echo.
fva
Komentar