Kekalahan 1-2 atas Islandia membuat Austria pulang lebih cepat. Mereka terdampar sebagai juru kunci Grup F dengan raihan satu poin hasil imbang 0-0 dengan Portugal. Sementara itu, Hungaria menempati urutan pertama, Islandia di urutan kedua, sementara Portugal meraih predikat peringkat ketiga terbaik.
Dalam pertandingan tersebut, Islandia unggul terlebih dahulu lewat gol Bodvarsson pada menit ke-18. Austria memiliki peluang menyamakan kedudukan setelah diberi hadiah tendangan penalti pada menit ke-37. Namun, peluang emas tersebut gagal dimaksimalkan.
Pada babak kedua, Austria mampu menyamakan skor lewat gol Schopf pada menit ke-60 lewat tendangan bebas. Namun, Islandia pada akhirnya mampu meraih kemenangan lewat gol Traustason pada menit ke-90+4 yang memupuskan harapan Austria untuk menghuni peringkat ketiga dan lolos ke babak 16 besar.
Austria sejatinya menguasai bola lebih banyak dan lebih sering mengambil inisiatif serangan. Namun, Austria tidak mampu memanfaatkan peluang di depan mata. Di sisi lain, Islandia bermain efektif lewat serangan balik.
Gol pertama Islandia, misalnya, diawali dari lemparan ke dalam dari sisi kiri pertahanan Austria. Bola umpan langsung disambar Bodvarsson. Sementara itu, gol kedua Islandia di detik-detik terakhir, dihasilkan lewat serangan balik dari Traustason.
Bagi Islandia, kemenangan ini merupakan sesuatu yang membahagiakan buat Lars Lagerback dan Heimir Hallgrimsson, dua orang yang membesut kesebelasan negara Islandia. Berbeda dengan kesebelasan negara lainnya, Islandia dibesut oleh dua pelatih. Bagi keduanya, keberhasilan Islandia untuk maju ke babak perempat final adalah hasil dari kerja keras tim dan pihak yang terlibat dalam sepakbola Islandia.
"Ya, itu benar-benar fantastis tentunya. Saya sangat senang, tapi saya lebih senang dengan kerja keras para pemain dan staf. Dengan usaha mereka yang telah bekerja keras bertahun-tahun, dan sekarang berada di perempat final untuk pertama kalinya, serta sikap, karakter, serta performa mereka,” tutur Lagerback seperti yang dilansir oleh situs resmi UEFA.
Islandia adalah satu-satunya kesebelasan negara yang diarsiteki dua pelatih di Piala Eropa 2016. Hallgrimsson semula adalah asisten pelatih yang mendampingi Lagerback di Islandia sejak 2011 lalu. Hallgrimsson secara resmi diangkat oleh KSI (Federasi Sepakbola Islandia) sebagai pelatih Islandia pada 2013, atas rekomendasi Lagerback. Namun, Lagerback belum ingin pensiun sebelum melihat anak asuhnya dapat merumput di Piala Eropa 2016.
"Saya berharap dapat mengundurkan diri setelah kontrak saya habis, tetapi saya ingin mengakhirinya dengan melaju ke putaran final Piala Eropa," ujar pria berusia 67 tahun tersebut kepada Four Four Two pada 2013 silam.
Perkataan Lagerbeck tiga tahun silam kini semakin terbuka lebar. Kemenangannya Islandia kali ini berhasil menorehkan sejarah baru di ajang Piala Eropa. Sebagai tim debutan, Islandia mampu lolos ke babak perempat final dengan menempati peringkat kedua di atas Portugal di Grup F. Di babak 16 besar, Islandia akan menghadapi lawan berat yakni Inggris.
Mungkinkah Islandia melaju lebih jauh?
(@gigihgg)
ed: fva
Komentar