Meski Berposisi Gelandang, Jonathan De Guzman Kenakan Nomor Punggung 1

Sungguh unik apa yang dilakukan oleh Jonathan De Guzman. Resmi diberitakan membela Chievo Verona setelah dipinjam dari Napoli, pemain ini memilih nomor punggung 1 sebagai nomor punggungnya. Apakah ia kiper? Bukan, karena ia adalah gelandang tengah.

Apa yang dilakukan oleh Guzman ini seperti menabrak inovasi dari Herbert Chapman. Pada 25 Agustus 1928, dalam pertandingan antara Arsenal melawan Chelsea kala itu, para pemain Arsenal, juga para pemain Chelsea, menggunakan nomor punggung sesuai dengan urutan dan peran yang ia jalankan di dalam lapangan.

Sebagai contoh, no. 9 sebagai penyerang, no. 10 sebagai gelandang serang, dan no. 1 sebagai kiper. Saat itu, nomor punggung digunakan agar pemain lebih dikenal, dan juga untuk menentukan posisi dan peran seorang pemain di dalam tim. Aturan ini sendiri sudah mulai ditabrak, utamanya pada Piala Dunia 1982 saat Maradona bersikukuh ingin mengenakan nomor punggung 10.

Tapi, apa yang dilakukan oleh De Guzman ini benar-benar berbeda dari pemain lain. Bahkan, alasan di balik kenapa pemain yang pernah membela Swansea ini memilih nomor 1 sebagai nomor punggungnya masih belum diketahui. Ada yang menyebut, bahwa itu adalah keinginan dari De Guzman sendiri.

Ternyata, De Guzman bukanlah orang pertama yang mengenakan nomor punggung yang cukup aneh. Ada nama seniornya, Edgar Davids, yang juga mengenakan nomor punggung 1 kala membela FC Barnet pada musim 2013/2014 dalam Football League Division Two.

Ada juga nama Norberto Alonso dan Ossie Ardiles, gelandang timnas Argentina yang mengenakan nomor punggung 2 dan 1 ketika Argentina berkompetisi di Piala Dunia 1978. Ardiles mengungkapkan, pilihan nomor punggung kala itu dilakukan oleh pelatih Cesar Luis Menotti sesuai dengan urutan abjad pemain.

“Pelatih (Cesar Luis Menotti) memutuskan untuk memberikan nomor punggung kepada pemain sesuai dengan urutan abjad. Maka, no. 1 jatuh kepada (Norberto) Alonso, sedangkan saya mengenakan nomor punggung 2,” ujar Ardiles kepada FourFourTwo.

Selain itu, ada juga nama William Gallas yang pernah mengenakan nomor punggung 10, padahal ia adalah seorang bek. Ia mengenakan nomor tersebut kala baru pindah dari Chelsea ke Arsenal. Ada juga nama Ivan Zamorano dengan nomor punggung 1+8, atau Cristiano Lupatelli yang merupakan kiper pengguna nomor 10 dan juga beberapa pemain lain yang pernah mengalami kasus yang sama.

Tampaknya De Guzman ingin mengikuti jejak pemain-pemain tersebut.