Manchester United akhiri rentetan tiga kekalahan beruntun di bawah asuhan Jose Mourinho. Menghadapi Northampton Town di ajang EFL Cup, Kamis (22/9/2016) dini hari WIB, MU berhasil menang dengna skor 1-3.
Hal ini tentunya menjadi kelegaan bagi skuat Manchester United. Apalagi buat sang manajer, Jose Mourinho, yang kapabilitasnya mulai diragukan. Karenanya ketimbang mengomentari kemenangannya, Mou lebih memilih mengkritik para pengkritiknya, yang ia sebut sebagai Einstein Sepakbola.
"Kami mengalami minggu yang buruk. Saya tahu sekarang banyak Einstein Sepakbola. Saya tahu mereka mencoba menghapus 16 tahun karier saya, mereka mencoba menghapus sejarah luar biasa Manchester United Football Club sehingga hanya fokus pada sepekan yang buruk dengan tiga hasil buruk. Tapi itulah sepakbola saat ini, penuh dengan Einstein," tutur Mourinho seperti yang dikutip Daily Telegraph.
Kekalahan tiga kali beruntun yang ditorehkan Manchester United bersama Mourinho memang mencuri perhatian. Hal ini dikarenakan terakhir kali Mourinho kalah tiga kali beruntun adalah ketika 10 tahun yang lalu, saat pertama kali menangani Chelsea (beberapa menyebutnya pada 2002 saat menangani Porto). Hal ini banyak yang menyebut bahwa Mourinho sudah tak lagi layak dijuluki "The Special One".
Baca juga:Â Ini Bukan Tentang Pogba atau Rooney, Ini Tentang Mourinho
Mourinho tampak geram mengenai segala pemberitaan buruk tentangnya beberapa pekan terakhir. Manajer asal Portugal ini memang mendapatkan "serangan" dari segala penjuru ketika Manchester United tampil mengecewakan.
Menghadapi Northampton yang saat ini berkompetisi di League One, dua divisi di bawah Liga Primer, Manchester United sebenarnya tak meraih kemenangan dengan mudah. Meski unggul lebih dulu lewat gol Michael Carrick, situasi sempat sama kuat 1-1 setelah Alex Ravell menyamakan kedudukan lewat tendangan penalti.
Bahkan pada babak kedua Mourinho mulai memainkan para pemain andalannya. Pada menit ke-55, Zlatan Ibrahimovic dan Marcus Rashford dimasukkan (menggantikan Memphis Depay dan Timothy Fosu-Mensah). Menit ke-73, giliran Marouane Fellaini yang dimainkan, mengganti Morgan Schneiderlin.
Gol kedua Manchester United pada laga tersebut baru diciptakan Ander Herrera menit ke-68, atau 13 menit setelah Rashford dan Ibra masuk. Rashford kemudian mencetak gol ketiga MU pada menit ke-75.
Meskipun begitu, Mourinho sendiri yakin MU akan segera kembali ke jalur kemenangan. Terlebih usai melawan Northampton, skuatnya akan tiga kali bermain kandang, yang menurutnya akan memberikan keuntungan.
"Kami akan menjalani tiga laga kandang secara beruntun dan selalu menyenangkan bermain di kandang," tutur Mourinho yang akan menghadapi Leicester City, Zorya Luhansk (Europa League), dan Stoke City. "Jika fans kecewa dengan minggu lalu, saya dapat mengerti. Tapi saya yakin mereka akan tetap berada di belakang tim seperti yang selalu mereka lakukan."
Komentar