Keriuhan di akhir pekan atas diselenggarakannya Liga Champions 2016/17 di Eropa Barat saja. Di Rusia, yang notabene adalah negara Eropa Timur banyak masyarakat yang akan larut dalam kegembiraan yang sama.
Rostov menjadi salah satu kota yang mengalami kegembiraan atas diselenggarakannya Liga Champions. Kegembiraan yang dialami oleh penduduk Rostov begitu wajar karena ini adalah kali pertama mereka menggelar pertandingan fase grup Liga Champions.
Tidak hanya penduduk Rostov, semua elemen di balik FK Rostov, yang bakal memainkan laga perdananya di Liga Champions, juga merasa bahwa laga ini tidak hanya akan menjadi sebuah pertandingan.
“Pertandingan kandang seperti ini bakal menjadi sensasi besar bagi tim seperti Rostov,” ujar asisten pelatih, Dmitri Kirichenko, dilansir oleh TASS.
“Kegembiraan pasti akan lahir di laga kandang. Saya yakin pendukung Rostov bakal memberikan bantuan dukungan kepada kami demi mendapatkan hasil baik di laga ini,” imbuh Kirichenko.
“Kami memiliki atmosfir yang baik selama bermain di Rostov-on-Don. Dan saya yakin mereka bakal membantu kami untuk memberikan hasil yang layak bagi mereka,” tambahnya.
Tidak hanya Kirichenko yang yakin Rostov bakal mendapatkan hasil baik di laga ini. Pelatih kepala Rostov, Ivan Daniliant, juga sama. Ia yakin para pemainnya bakal mewujudkan mimpi mereka untuk mendapatkan hasil baik di laga ini.
“Para pemain kami tidak terbiasa bermain di pertandingan yang ditonton oleh banyak orang,” ucap pelatih FK Rostov, Ivan Daniliant. “Ini tidak hanya akan menjadi sebuah pertandingan, melainkan sebuah pesta rakyat.”
“Sebelumnya, kita hanya melihat kompetisi ini dari layar kaca dan hari ini kami justru melakukan persiapan untuk menjalani kompetisi ini,” imbuh Daniliant dilansir Voetbal International.
Tak heran, banyak persiapan dilakukan oleh Rostov demi menyambut pertandingan kandang perdana mereka di Liga Champions. Seperti halnya Leicester, Daniliant mencoba untuk memperbaiki kesalahan yang anak asuhnya lakukan dalam laga sebelumnya.
“Kami telah banyak berbenah beberapa hari terakhir. Oleh karena itu kami siap menunjukkan yang terbaik bagi para pendukung. Selain itu, kami juga berupaya menunjukkan bagaimana tekanan bermain di kompetisi agar hasil seperti laga perdana tidak terulang.”
Berbeda dengan Leicester yang menjalani laga perdana di Liga Champions dengan tiga poin, Rostov, yang di pertandingan pertama menghadapi Bayern Munchen harus rela kalah dengan skor telak 5-0. Yang pada akhirnya berimbas pada laga melawan FK Krasnodar dan Dinamo Moskow. Meski begitu, pekan lalu mereka kembali bangkit dengan mengalahkan Lokomotiv Moskow.
Jadi bagaimana Rostov, siap memberikan hasil baik pada pertandingan kandang perdana di Liga Champions?
Komentar