Ada hal menarik yang terjadi dalam pertandingan babak kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Eropa ketika Spanyol bertemu Albania. Hal menarik ini melibatkan bek timnas Spanyol sekaligus bek andalan Barcelona, Gerard Pique. Memangnya apa yang Pique lakukan sampai ia tiba-tiba menjadi pusat perhatian sepakbola dunia, khususnya penggemar timnas Spanyol?
Usut punya usut, ternyata ada sesuatu yang janggal dalam jersey Pique dalam pertandingan antara Spanyol melawan Albania. Jika jersey pemain lain memiliki strip merah-kuning-merah sebagai penanda, justru strip tersebut raib di jersey milik Pique. Sontak kejadian ini pun menjadi bahan pembicaraan orang-orang di media sosial. Ada yang bilang Pique tidak nasionalis, ada juga yang bilang Pique sudah tidak cinta lagi negara Spanyol.
Strip bendera Spanyol yang hilang dari jersey Pique. Kemana strip tersebut pergi? (Sumber: @SquawkaNews)
Tapi terlepas dari semua itu, mencuatnya kejadian ini ke permukaan juga tidak lepas dari faktor Pique yang berasal dari Katalunya dan membela Barcelona. Ia juga mendukung diadakannya referendum pembebasan Katalunya. Selain itu, Pique pun kerap bersinggungan dengan pemain Real Madrid, yang membuat hubungannya sedikit panas dengan rakyat Spanyol secara keseluruhan.
RFEF (federasi sepakbola Spanyol) sebagai pihak yang bertanggung jawab terhadap jersey para pemain pun memberikan klarifikasi. Dikutip dari AS, mereka menjabarkan bahwa ketiadaan strip bendera Spanyol dalam jersey Pique adalah karena jersey yang dikenakan Pique itu merupakan jersey lengan panjang yang dipotong. Dalam jersey lengan panjang timnas Spanyol, tidak ada strip bendera Spanyol karena strip itu khusus untuk jersey lengan pendek.
"Federasi Sepakbola Spanyol berusaha untuk menunjukkan dukungannya terhadap Gerard Pique mengenai kontroversi yang menimpa dirinya soal jersey nya yang tidak memiliki strip Spanyol dalam pertandingan melawan Albania. Di sini kami ingin mengungkapkan fakta terkait strip yang ada dalam jersey timnas Spanyol."
"Strip bendera Spanyol dalam jersey timnas itu sebenarnya hanya ada dalam versi lengan pendek. Dalam baju versi lengan panjang, strip itu tidak ada, sama seperti yang kerap dikenakan oleh Sergio Ramos. Alasan kenapa tidak ada strip padahal Pique mengenakan jersey lengan pendek adalah karena Pique memotong jersey lengan panjangnya demi alasan keamanan. Ini sudah sering dilakukan oleh pemain-pemain lain di dunia."
Akibat dari hujatan-hujatan yang diterima oleh Pique ini, ia pun memutuskan untuk pensiun dari timnas Spanyol usai gelaran Piala Dunia 2018 Rusia. Dikutip dari The Telegraph, Pique menyebutkan bahwa hujatan-hujatan itu telah menghilangkan semangatnya untuk bermain di timnas, meski ia pun berujar bahwa ada tugas yang harus ia selesaikan bersama Julen Lopetegui.
"Ya, saya lelah dengan semua itu. Oleh karena itu saya memutuskan untuk pensiun dari timnas Spanyol setelah Piala Dunia 2018 Rusia. Turnamen itu adalah turnamen terakhir saya dengan timnas dan saya dapat pergi dari timnas dengan damai. Jujur, orang-orang itu (yang menghujat Pique) telah menghilangkan kebahagiaan saya bermain untuk timnas. Meski seusai main di Rusia nanti saya masih berusia 31 tahun, saya akan keluar dari timnas," ujar Pique.
"Namun sekarang, saya merasa tertarik dengan program dari Julen (Lopetegui) dan saya tidak akan berhenti dulu sekarang. Saya akan tetap bermain sampai Piala Dunia nanti, menyelesaikan tugas saya terlebih dahulu sebelum saya pergi," tambahnya.
Tapi, ada satu pertanyaan yang masih mengambang. Jika memang Pique tidak nyaman mengenakan jersey lengan panjang, kenapa dari awal ia tidak langsung saja mengenakan jersey lengan pendek? Entahlah.
Komentar