Menjelang laga Liga Primer antara Liverpool dan Manchester United, Selasa (18/10) dini hari WIB, Sadio Mane bercerita bahwa ia pernah menolak tawaran Setan Merah di masa lalu.
Pemain tim nasional Senegal ini mengakui adanya pendekatan dari Manchester United, ketika ia mempertimbangkan keinginan untuk meninggalkan Southampton pada musim panas 2015 lalu.
“Ada beberapa kesebelasan yang menawari saya kesempatan untuk bergabung. Namun saya tidak pernah memilih kesempatan bergabung dengan mereka,” ujar Mane seperti dilansir oleh Daily Mail.
Dia menyatakan bahwa manajer Manchester United saat itu, Louis van Gaal, menawarinya kesempatan bergabung ke Old Trafford. Daily Mail melansir bahwa mahar 25 juta paun sudah ditawarkan oleh Van Gaal untuk mengajaknya keluar dari Southampton.
“Ronald Koeman tahu mengenai hal tersebut. Dia lalu mengajak saya berbicara karena dia ingin saya bertahan di sini (Southampton). Pada akhirnya dia benar-benar mempertahankan saya.”
“Saya memilih bertahan karena saya baru menjalani satu musim di Inggris dan ingin membuktikan sesuatu untuk Southampton. Di kepala saya, keinginan tersebut selalu membayangi dan membuat saya untuk bertahan di Southampton serta menunjukkan beberapa hal yang saya bisa lakukan untuk mereka.”
“Keinginan untuk belajar dan berkembang di sana begitu besar. Tahun kedua di sana membuat saya berkembang menjadi lebih baik. Di akhir musim kedua, banyak kesebelasan yang menginginkan saya, tidak hanya Manchester United saja.”
Usai musim kedua berakhir, Mane pun membuat keputusan besar dalam kariernya: hijrah dari Southampton dan memutuskan bergabung dengan Liverpool.
“Keputusan tersebut dibarengi dengan keinginan Liverpool untuk mendapatkan saya. Saya merasa Liverpool adalah kesebelasan yang tepat serta memiliki pelatih hebat. Keputusan yang benar bagi saya untuk datang ke sini (Anfield).”
“Liverpool adalah klub terkenal dengan sejarah yang besar. Saat tahu manajer Liverpool tertarik kepada saya, saya langsung mengiyakan tawarannya," imbuh Mane. “Bergabung dengan mereka adalah langkah yang tepat bagi karier saya.”
Saat ditanya apa yang membuat ia memilih Liverpool, Mane langsung menjawab, “Pertandingan Liga Champions 2005 melawan AC Milan di Istanbul.”
“Kemenangan Liverpool di pertandingan tersebut membuat saya berpikir jika pada suatu hari nanti saya akan bermain untuk mereka. Pertandingan tersebut adalah salah satu yang terkenal dan membuat orang di negara saya membicarakannya selama berhari-hari.”
Jelang laga penting menghadapi mantan peminatnya Mane hanya mengucapkan satu kalimat: “Kami datang untuk mengalahkan Manchester United. Kami yakin akan hal tersebut dan akan mewujudkannya.”
Komentar