Masih ingat dengan insiden konyol yang terjadi antara Korea Utara menghadapi Uzbekistan di Piala AFC U-16 lalu? Ternyata meski sudah berakhir, insiden di laga tersebut berbuntut panjang. Sang kiper, Jang Paek-ho, dan manajer timnas Korut, Yung Jong-su, dianggap bersalah setelah melakukan tindakan yang dianggap telah mencederai fair play.
Ketika itu, Korea Utara bertemu dengan Uzbekistan untuk menentukan siapa yang akan menjadi juara grup D. Bermain di Stadion GMC, Bambolim, India, Korut kalah 1-3 dari Uzbekistan. Tapi cara Korut kalah dalam pertandingan tersebutlah yang mungkin akan diingat oleh sebagian besar orang yang menonton pertandingan tersebut.
Semua gol yang tercipta ke gawang Korut, sebenarnya bisa dicegah jika pertahanan Korut bermain dengan baik dan fokus. Terutama untuk gol pertama, ketika kiper Korea Utara, Jang Paek-ho, melakukan tindakan konyol. Sebenarnya ia tidak perlu maju terlalu jauh untuk menghalau bola sepakan dari penjaga gawang Uzbekistan (Ya, kiper mencetak gol!). Pun dengan gol kedua dan ketiga yang juga seharusnya tidak perlu terjadi.
Meski pada akhirnya Korea Utara mampu lolos ke babak semifinal Piala AFC U-16 dan kalah oleh Iran lewat babak adu penalti, tapi kejadian ini pun tidak luput dari perhatian AFC. AFC memberikan hukuman kepada Jang Paek-ho dan Yung Jong su masing-masing sebesar 800 paun (Jang) dan 4.000 paun (Jung). Mereka juga mendapat hukuman larangan beraktivitas di sepakbola selama setahun.
Denda ini diberikan karena AFC menilai bahwa tim Korea Utara dengan sengaja memberikan gol kepada Uzbekistan dan membuat pertandingan menjadi berjalan tidak sesuai dengan prinsip fair play. Bukan hanya Jang dan Yung, AFC juga memberikan denda kepada federasi sepakbola Korea Utara sebesar 16.000 paun karena membiarkan hal ini terjadi.
Meski didenda, Korea Utara tetap mendapatkan hak untuk tampil dalam Piala Dunia U-17 yang digelar di India Oktober 2017 mendatang. Hanya saja Jang Paek-ho dan Yung Jong-su tidak boleh terlibat dalam ajang tersebut. Korea Utara seperti tiga lain tim yang menembus babak semifinal Piala AFC U-16 2016, yaitu Irak, Jepang, Iran, mendapatkan jatah tampil di Piala Dunia U-17.
Melihat apa yang terjadi dalam laga Uzbekistan tersebut, tentunya banyak indikasi-indikasi bermunculan, apalagi setelah AFC memberikan denda yang berlandaskan kepada "kesengajaan memberikan gol" dan "menghilangkan nilai fair play dalam sebuah pertandingan". Indikasi yang paling banyak merebak adalah perihal pengaturan skor yang melibatkan pihak-pihak dari Korea Utara.
Baca juga: Ciri-ciri Kiper Bermain Mata dan Mengatur Skor
Namun ada juga indikasi lain, yaitu Korea Utara berupaya untuk menghindari Irak, di mana Irak kemudian menjuarai Piala AFC U-16 dalam babak delapan besar (Uzbekistan kalah oleh Irak pada babak ini). Tapi itu semua hanya sebatas indikasi dan praduga semata. Anda pun pasti memiliki praduga sendiri tentang kejadian ini.
foto: @GoalUK
Komentar