Penampilan yang ditunjukkan AC Milan cukup mengejutkan banyak pihak. Sampai giornata ke-17 mampu berada di peringkat kelima Serie A 2016/2017 dengan poin 33. Milan hanya tertinggal dua poin saja dari Napoli yang berada pada peringkat ketiga. Namun Milan masih memiliki satu pertandingan yang belum mereka mainkan.
Penampilan luar biasa Milan tak lepas dari peranan para pemain sayap mereka yang menjadi kekuatan Milan musim ini. Dengan formasi 4-3-3 yang digunakan oleh pelatih Milan, Vincenzo Montella, kontribusi para pemain sayap Milan tentu sangat diandalkan agar mereka dapat terus tampil baik.
Namun, ada sedikit titik lemah yang terdapat pada Milan musim ini. Mereka tidak mempunyai pemain lapis kedua yang kualitasnya sepadan dengan pemain inti mereka termasuk di posisi penyerang sayap mereka.
Penyerang sayap Milan biasanya diisi oleh Suso di sisi kanan dan M’Baye Niang di sisi kiri. Jika kedua pemain tersebut tidak bisa bermain atau tidak mampu menunjukkan performa yang bagus pada suatu pertandingan, Milan tidak mempunyai pengganti sepadan bagi mereka.
Keisuke Honda yang menjadi andalan Milan musim lalu di posisi sayap kanan, musim ini tampil tidak terlalu mengesankan. Sementara itu Luiz Adriano yang beberapa kali juga pernah dicoba di posisi penyerang sayap kiri juga tidak mampu beradaptasi dengan baik di posisi yang bukan posisi aslinya tersebut.
Hanya Giacomo Bonaventura yang mampu memainkan peran penyerang sayap yang sama baiknya dengan Niang dan Suso. Namun perlu diketahui bahwa Bonaventura lebih sering diandalkan oleh Montella sebagai gelandang tengah.
Akibat dari permasalahan kedalaman skuat pada posisi penyerang sayap ini, pada jendela transfer musim dingin ini Milan mengincar beberapa penyerang sayap. Tercatat ada nama pemain Everton, Gerard Deulofeu, dan pemain Lazio, Balde Keita, yang dikabarkan sedang didekati oleh Milan.
Untuk Deulofeu, Milan mencoba untuk meminjam sang pemain sampai akhir musim tanpa ada opsi pembelian. Namun tawaran Milan tersebut telah ditolak oleh Everton yang tidak ingin melepas Deulofeu dengan status pinjaman. Milan pun dikabarkan masih akan terus berusaha untuk merekrut Deulofeu dengan mengajukan tawaran terbaru mereka kepada Everton. Berdasarkan laporan La Gazzetta dello Sport, Milan akan menawar Deulofeu dengan status pinjaman dengan kewajiban membeli pada akhir musim.
Deulofeu sendiri memang ingin meninggalkan Everton, akibat dari sedikitnya menit bermain yang ia dapatkan. Hal ini juga dikonfirmasi oleh agennya, Gines Carvajal, yang akan terbang ke Liverpool untuk memberitahu Everton bahwa kliennya ingin pindah seperti yang dilansir oleh Football Italia. Deulofeu baru bermain pada 12 pertandingan dengan hanya empat kali saja ia bermain sejak menit awal. Ia pun belum membukukan gol dan asis musim ini.
Sementara itu untuk Keita, berdasarkan laporan laziopress.it Milan juga akan mencoba meminjam dengan kewajiban membeli pada akhir musim jika ia tampil pada 14 pertandingan bersama Milan.
Berbeda dengan Deulofeu yang jarang bermain musim ini, Keita merupakan pemain muda yang cukup diandalkan oleh Lazio musim ini. Ia telah tampil pada 16 pertandingan dengan mencetak lima gol dan dua asis di Serie A musim ini.
Keinginan Milan untuk mengincar kedua pemain tersebut sudah mendapatkan persetujuan dari Montella. Kedatangan salah satu atau bahkan keduanya tentu akan sangat meningkatkan kualitas Milan terutama pada posisi penyerang sayap. Apalagi keduanya juga bermain pada posisi sayap yang berbeda. Deulofeu lebih sering bermain di sayap kanan, sedangkan Keita lebih sering bermain di sayap kiri.
foto : acmilan.com
Komentar