Alasan Jerman Tak Turunkan Skuat Terbaik di Piala Konfederasi

Berita

by redaksi 53234

Alasan Jerman Tak Turunkan Skuat Terbaik di Piala Konfederasi

Tim nasional Jerman telah merilis 23 nama yang akan berlaga di ajang Piala Konfederasi 2017 di Rusia, 17 Juni mendatang. Menariknya, tidak ada beberapa nama yang membawa Jerman juara Piala Dunia 2014 lalu seperti Mesut Ozil dan beberapa punggawa Bayern Muenchen seperti Thomas Mueller, Mats Hummels hingga Manuel Neuer.

Namun, nama-nama seperti Shkodran Mustafi, Leroy Sane hingga Emre Can yang bermain di Liga Primer Inggris masuk dalam jajaran 23 nama tersebut. Beberapa nama yang memperkuat timnas U-23 Jerman di Olimpiade Rio 2016 lalu juga diikutsertakan seperti Niklas Sule dan Lars Stindl. Serge Gnabry dan Max Meyer lebih difokuskan pada Piala Eropa U-21 di Polandia.

Pelatih timnas Jerman, Joachim Loew, mengatakan dirinya sengaja mengistirahatkan beberapa pemain utamanya setahun sebelum kompetisi sesungguhnya, Piala Dunia 2018 mendatang. Loew ingin skuat utamanya lebih bugar pada Piala Dunia 2018 nanti.

“Beberapa pemain yang sudah bermain di Piala Dunia sebelumnya saya istirahatkan karena saya merasa tiga turnamen dalam tiga tahun akan menjadi beban yang sangat berat bagi mereka. Mereka sengaja tak saya panggil karena Piala Dunia 2018 adalah yang terpenting untuk saat ini,” ujar Low mengenai alasan tak dipanggilnya pemain utama dikutip Sky Sports.

Loew sebelumnya juga sempat berencana memasukkan Marco Reus ke dalam skuatnya untuk menjadi pemimpin Jerman di Piala Konfederasi. Namun mengingat riwayat cederanya yang membuatnya melewatkan Piala Dunia 2014 dan Piala Eropa 2016, akhirnya ia diistirahatkan selama musim panas ini.

Pemain Dortmund lainnya, Julian Weigl juga direncanakan akan masuk namun beberapa minggu lalu mengalami cedera engkel. Meski begitu, Loew berharap pemain lain seperti Julian Draxler bisa menginspirasi Jerman di Piala Konfederasi mendatang.

"Sayang sekali Weigl harus melewatkan turnamen ini. Saya sempat ingin memboyong Reus namun saya harus mempertimbangkan risikonya. Dia sudah melewatkan Piala Dunia 2014 dan Piala Eropa 2016, dan target besar dia tentu saja untuk tampil di Piala Dunia 2018. Pemimpin potensial? Saya berharap Julian Draxler bisa menjadi pemimpin terutama setelah ia bermain bagus di sana [Ligue 1]," ucapnya dilansir ESPN FC.

Jerman akan menghadapi turnamen ketiga mereka dalam tiga musim panas terakhir setelah Piala Dunia 2014 (juara) dan Piala Eropa 2016 (lolos semifinal). Loew berharap pemain-pemain yang ia bawa, terutama yang muda, untuk cepat beradaptasi sehingga mereka bisa segera menjadi pemain kelas dunia.

“Saya ingin mereka mempelajari ide-ide dan mekanisme latihan kami. Itulah tujuannya; yaitu membawa mereka meningkat menjadi pemain kelas dunia,” ujar Loew soal tujuannya dilansir BBC Sport.

Jerman akan mengawali kiprah mereka di Piala Konfederasi menghadapi Australia pada 18 Juni mendatang di Sochi. Selain itu, Jerman juga tergabung bersama Cile dan Kamerun di grup B. Berikut skuat lengkap Jerman untuk Piala Konfederasi 2017.

Komentar