Gol penyama kedudukan Sampdoria melalui Patrik Schick menjadi awal penyebab kekalahan Internazionale Milan pada giornata 30 Serie-A 2016/2017. Schick sendiri saat ini merupakan pemain yang mulai dilirik oleh banyak kesebelasan elite Eropa. Di Serie-A, AS Roma, Inter, Juventus dan Napoli mengincarnya. Dari Liga Primer Inggris pun Arsenal dan Tottenham Hotspur berminat kepadanya.
Sampdoria sendiri sempat menegaskan bahwa penyerangnya itu tidak dijual. Jika pun dijual, kesebelasan yang meminatinya harus menebus klausul pelepasan sebesar 25 juta euro. Padahal Schick dibeli Sampdoria dari Sparta Praha senilai 4 juta euro pada bursa transfer musim panas tahun lalu. Namun dengan torehan 11 gol dari 32 laga Serie-A 2016/2017, Schick layak dihargai jauh lebih mahal.
Schick merupakan pemain berteknik, kecepatan dan fisik yang baik. Maka dari itu Juventus siap menyanggupi klausul pelepasannya pada bursa transfer musim panas ini. Walau situs resmi Juventus melaporkan bakal membayarnya dalam dua kali cicilan sampai musim berikutnya. Rencananya yaitu Schick akan menandatangani kontrak lima tahun dengan Juventus, tapi tidak akan langsung diboyongnya karena masih memiliki Gonzalo Higuain, Mario Mandzukic dan Paulo Dybala di lini depan.
Maka Schick akan disimpan dulu selama satu musim di Sampdoria dengan status pinjaman. Ia lebih diprioritaskan menjadi pemain jangka panjang ketika Higuain dan Mandzukic semakin menua. Kesepakatan itu mirip dengan perekrutan Mattia Caldara dari Atalanta. Melihat langkah Juventus tersebut, AC Milan pun ikut mencoba menggoda Schick. Milan mencoba memboyongnya dengan tambahan Gianluca Lapadula.
Tapi nyatanya Sky Sport Italia mengabarkan bahwa tawaran Milan itu ditolak Sampdoria. Sementara Inter dan Roma tetap mengikutinya dari belakang. Di sisi lain, Juventus berharap perekrutan Schick bisa selesai dalam beberapa hari ke depan. Apalagi transfer itu dipelopori oleh Pavel Nedved selaku Direktur Perusahaan Juventus. Nedved pun semakin waspada karena peminat Schick terus bertambah, Borussia Dortmund adalah salah satunya.
Juventus juga bisa sedikit lega karena Inter dikabarkan telah mundur dari perburuan Schick. "Saya pikir dia sudah ditandatangani Juventus," cetus Walter Sabatini selaku Direktur Olahraga Inter, seperti dikutip dari Whoscored.
Tentunya kabar tersebut semakin membuat Nedved sumringah. Ia menganggap bahwa Schick mengingatkannya kepada Zlatan Ibrahimovic ketika bergabung dengan Juventus pada 2004 silam, yaitu sama-sama tidak memiliki otot yang bagus, tapi memiliki kaki yang besar, tinggi dan cepat.
"Jika Patrik terus memperbaiki dirinya, dia bisa berkembang menjadi striker kelas dunia juga (seperti Ibrahimovic). Transfer Schick ke Juventus? Saya tidak bisa memastikannya. Schick masih pemain Sampdoria. Namun harganya jelas karena klausul pelepasannya. Siapapun yang mau mengaktifkannya bisa membelinya. Ini adalah transfer yang sangat sederhana. Yang harus Anda lakukan adalah meyakinkan pemain untuk bergabung," papar Nedved seperti dikutip dari situs resmi Juventus.
Sumber lain: Corriere dello Sport, SB Nation, The Sun.
Komentar