Ketika Florent Malouda Bermain di Piala Emas

Berita

by Redaksi 25 31751

Redaksi 25

Pandit Football Indonesia mengkhususkan pada analisis pertandingan sepakbola, statistik dan liga, juga sejarah perkembangan sepakbola dan evolusi taktiknya

Ketika Florent Malouda Bermain di Piala Emas

Pemain berkebangsaan Prancis, Florent Malouda tersandung masalah kewarganegaraan setelah ia ketahuan bermain untuk Guyana Perancis di Piala Emas CONCACAF 2017. Pada laga tersebut, ia termasuk dalam susunan pemain resmi Guyana Prancis melawan Honduras.

Diduga Guyana Prancis sengaja melanggar aturan kompetisi karena sengaja ingin memainkan pemain berusia 37 tahun itu. Malouda sendiri memang lahir di negara yang beribukota di Cayenne tersebut. Namun, sejak 2004 Malouda sudah membela Perancis. Ia tampil sebanyak 80 kali dan mencetak 9 gol selama 8 tahun. Ia juga bermain dalam skuat Prancis yang menjadi runner-up Piala Dunia 2006 lalu. Terakhir, ia membela Les Blues di ajang Piala Eropa 2012 lalu.

Lima tahun tak bermain untuk Perancis, Malouda akhirnya bermain untuk negara kelahirannya tersebut. Sebelum Piala Emas bergulir, ia sudah bermain untuk Guyana Perancis dalam laga persahabatan melawan Barbados. Ia juga membantu Guyana Perancis menjadi juara ketiga di Piala Karibia bulan Juni lalu. Guyana Prancis sendiri merupakan negara yang tak masuk keanggotaan FIFA.

Namun, tak seperti Piala Karibia, peraturan Piala Emas mengikuti standar FIFA terkait kelayakan dan registrasi pemain seperti yang tertera dalam regulasi resmi Piala Emas bagian 15A berbunyi:

“Setiap negara yang berpartisipasi berhak memilih perwakilan tim nasional dari pemain terbaiknya yang merupakan warga negara asli di negaranya dan di bawah yurisdiksinya, dan memenuhi syarat seleksi sesuai dengan ketentuan peraturan FIFA yang berlaku.”

Berdasarkan aturan itu, maka Malouda dinyatakan tak layak bermain untuk Guyana Perancis. Selain itu, Guyana Prancis akan dinyatakan kalah 3-0 pada laga tersebut. Sebelumnya, pertandingan itu berakhir imbang tanpa gol.

CONCACAF telah merilis pernyataan resmi mengenai insiden pemain tersebut.

“Mengenai keputusan Guyana Perancis memainkan Florent Malouda di Piala Emas, hal tersebut bertentangan dengan aturan resmi Piala Emas 2017 yang mengikuti standar FIFA. Komite kedisiplinan CONCACAF akan meninjau insiden ini dan akan mengeluarkan keputusan secepatnya,” ujarnya dalam sebuah pernyataan dilansir Daily Mail.

Saat ini, Malouda merumput bersama Delhi Dynamos di Liga Super India. Namun, ia lebih dikenal saat bermain untuk Chelsea sejak 2007. Di sana ia memenangkan tiga gelar Piala FA dan satu gelar Liga Primer dan Liga Champions.

Komentar