Manchester City kian menebar ancaman dalam bursa persaingan juara di Liga Primer Ingris musim depan. Terlihat dari pergerakan belanja pemain mereka di jendela transfer musim panas ini. Total sudah ada lima pemain yang diboyong, dengan harga fantastis. Pemain terakhir yang diumumkan City sebagai pembelian baru mereka adalah Benjamin Mendy dari AS Monaco.
Mendy dikontrak dengan durasi lima tahun, dengan mahar 52 juta paun (902 miliar rupiah) yang menjadikan Mendy sebagai bek termahal di dunia, menggeser Kyle Walker yang sebelumnya juga bergabung dengan Manchester City.
Demi bergabung bersama City, Mendy rela untuk menempuh perjalanan jauh hingga Los Angeles, Amerika Serikat untuk merampungkan proses transfernya. Memang, City kini tengah berada Negeri Paman Sam itu untuk menjalani masa pra-musim. Di sana, Mendy juga langsung menjalani tes kesehatan sebagai syarat kepindahannya.
"Saya sangat senang bisa bergabung dengan Manchester City. Mereka adalah salah satu klub terkemuka Eropa dan di tangan Pep Guardiola mereka memiliki manajer yang berkomitmen untuk memainkan sepakbola menyerang,” katanya seperti dikutip dari halaman resmi kesebelasan.
Mendy meyakini bahwa keputusannya untuk hijrah ke City adalah hal yang benar. Selain itu, pemain berkebangsaan Prancis itu juga meyakini bisa menuai sukses yang besar bersama The Citizens pada musim depan. "Saya yakin bahwa dalam beberapa tahun ke depan kita akan sukses. Bekerja di bawah asuhan Pep adalah mimpi menjadi kenyataan,” sambungnya.
https://twitter.com/ManCity/status/889456506659385346
Melihat pergerakan transfer City, mereka sudah menggelontorkan dana sebesar 221,7 juta paun (3,84 triliun rupiah) untuk menggaet enam pemain baru pada musim ini. Hal itu jelas menyiratkan bahwa City tak main-main untuk menyiapkan komposisi tim yang berpotensi untuk menyokong prestasi bagi mereka pada musim depan.
Sebelum Mendy, City sudah berhasil mengamankan jasa Bernardo Silva yang didatangkan dari AS Monaco dengan mahar 43 juta paun, kemudian penjaga gawang Ederson dari Porto yang dibeli dengan harga 40 juta paun, Douglas Luiz dengan 10,2 juta paun dari Vasco da Gama. Selain itu, Walker dari Tottenham Hotspur dengan harga 50 juta paun, serta Danilo dari Real Madrid dengan harga yang dilaporkan mencapai 26,5 juta paun.
Merapatkan pertahanan
Bila melihat pemain-pemain anyar yang didatangkan, tampak jelas sekali kalau City berusaha untuk memperkuat lini di area pertahanan, khususnya pada posisi bek sayap. Empat dari lima rekrutan baru merupakan pemain yang biasa beroperasi di sektor pertahanan, dengan tiga di antaranya berposisi sebagai bek sayap.
Permasalahan City di posisi tersebut memang terlihat kentara. Meski memiliki Paolo Zabaleta, Gael Clichy, Bacary Sagna, dan Aleksandar Kolarov di sektor beka sayap, namun Pep terlihat enggan untuk memaksimalkan nama-nama tersebut. Ia lebih memilih untuk memainkan pemain dari posisi lain, seperti Jesus Navas atau Fernandinho di pos bek sayap.
Bahkan, Clichy, Sagna, Zabaleta, dan Navas dilepas City setelah musim 2016/2017 berakhir. Hal yang menyiratkan bahwa mereka membutuhkan amunisi baru di sektor tersebut. Hingga wajar juga bila ada tiga pemain yang biasa beroperasi di sektor sayap pertahanan mereka boyong ke Etihad Stadium.
Mereka juga tak tanggung untuk mengeluarkan dana besar untuk mengamankan jasa pemain incarannya. Mendy terbilang memiliki harga paling mahal di antara dua pemain bek sayap lainnya. Namun, City menganggap bahwa itu adalah hal yang wajar menurut mereka.
Direktur sepakbola City, Txiki Begiristain mengatakan bahwa masuknya Mendy akan membuat sektor sayap City menjadi lebih baik pada musim depan. Menurutnya, Mendy merupakan pemain muda dengan potensi yang sangat luar biasa.
“Mendy memiliki semua kualitas yang kita cari pada posisi full-back. Dia adalah pemain muda tapi ia memiliki banyak pengalaman. Kemampuannya sudah tidak diragukan lagi, dia adalah salah satu punggawa terbaik di dunia, target nomor satu kita dalam posisi ini (full-back kiri). Kami semua senang bisa membawanya ke Manchester City. Saya yakin dia akan membuktikan kemampuannya,” tegasnya.
Lini pertahanan termahal di dunia
Secara keseluruhan masuknya Walker, Mendy, dan Danilo, serta Ederson, membuat lini pertahanan mereka dikenal sebagai yang termewah di dunia. Jumlah uang yang dibayarkan City kepada Monaco membuat Mendy menjadi pemain bertahan termahal dunia. Pada posisi kedua ada Walker, dan diposisi tiga adalah John Stones yang pada musim lalu diboyong City dari Everton dengan mahar 47,5 juta paun.
Melihat daftar belanja City musim ini, dari total sementara 221,7 juta paun, sebanyak 168,5 juta paun di antaranya dipakai untuk memperkuat lini pertahanan.
Dengan daftar pemain belakang yang mewah, tentu menarik melihat apakah City akan menjadi kesebelasan dengan pertahanan terbaik, atau malah uang-uang yang telah mereka keluarkan justru gagal untuk memperbaiki persentase kebobolan mereka yang terus meningkat pada setiap musimnya.
Komentar