Sepekanbola adalah artikel yang berisi momen-momen menarik dari pertandingan akhir pekan liga di seluruh dunia yang dibahas secara singkat. Untuk kali ini, berikut beberapa momen sepekanbola yang tersaji:
Gol indah Falcao
Radamel Falcao kembali menunjukkan kualitasnya. Falcao kini menjadi pencetak gol terbanyak sementara Liga Prancis lewat empat gol yang sudah diciptakannya. Akhir pekan lalu, Minggu (13/8), penyerang asal Kolombia ini menambah pundi-pundi golnya dengan mencetak hat-trick dalam kemenangan 4-1 untuk Monaco.
Pada laga tersebut, Monaco tidak menurunkan penyerang muda mereka, Kylian Mbappe. Falcao kemudian diduetkan dengan penyerang berusia 21 tahun, Adama Diakhaby. Tanpa Mbappe pun Falcao terbukti tetap tampil menggila. Bahkan satu golnya dicetak dengan indah, setelah tendangan melambungnya menukik tajam untuk meluncur ke gawang Dijon.
https://twitter.com/TalkFootball001/status/897156431589363714
Debut, Neymar cetak gol dan asis
Tak bisa dimainkan pada pekan pertama Ligue 1, Neymar Jr. yang baru bergabung dari Barcelona akhirnya menjalani debutnya bersama Paris Saint-Germain (PSG) saat menghadapi Guingamp. Dalam debutnya ini, penyerang asal Brasil tersebut langsung mencetak satu gol dan satu asis.
Aksi pertamanya adalah dengan mencetak asis untuk gol Edinson Cavani. Dalam situasi serangan balik, Neymar menggiring bola dari area pertahanan PSG lalu mengirimkan umpan terobosan pada Cavani di depan kotak penalti Guingamp.
https://twitter.com/NaplesAndNapoli/status/897064000655171585
Setelah itu, giliran Neymar yang mencetak gol setelah mendapatkan asis Cavani. Pada menit ke-82, Cavani berhasil lolos dari pengawalan bek Guingamp di sisi kiri penyerangan. Lantas ia mendekati gawang, kemudian memberikan umpan pendek pada Neymar yang berada di mulut gawang.
https://twitter.com/FootPassion07/status/897123045663494147
Lille gunakan tiga kiper berbeda
Ada yang unik dari laga antara Lille menghadapi Strasbourg. Bukan gol indah atau aksi spektakuler pemain, melainkan situasi di mana Lille menggunakan tiga kiper berbeda pada laga ini. Hal ini bermula ketika pada menit ke-62, kiper Lille, Mike Maignan, mendapatkan kartu merah usai tindakan bodohnya.
https://twitter.com/Wheddsta/status/896740014423502849
Sial bagi Lille, khususnya Marcelo Bielsa sang pelatih, karena mereka sudah melakukan tiga pergantian pemain sebelum Maignan diusir wasit. Pada babak pertama, tepatnya pada menit ke-12, 19, dan 38, Lille melakukan tiga pergantian pemain karena pemain-pemainnya cedera.
Awalnya, Nicolas De Preville yang merupakan penyerang Lille ditunjuk sebagai kiper pengganti. Namun penampilan De Preville tampaknya mengecewakan Bielsa. Setelah kebobolan gol dari pemain Strasbourg, Jonas Martin, De Preville "digantikan" sang kapten, Ibrahim Amadou. Namun pergantian itu tak mampu memperbaiki hasil, karena Amadou justru kebobolan dua kali sehingga Lille kalah 3-0 dari Strasbourg.
Kartu merah dalam 30 detik!
Kejadian unik lainnya terjadi di divisi Championship Inggris. Pemain Fulham yang berstatus pinjaman dari Chelsea, Tomas Kalas, mendapatkan kartu merah pada detik ke-30 pertandingan. Kartu merah diberikan setelah Kalas dianggap dengan sengaja menjegal pemain lawan (Modou Barrow) yang punya kesempatan menciptakan gol.
https://twitter.com/CuriosidadesPL/status/897241788519469061
Bend it like Bendtner
Yang terakhir ini bukan kejadian unik, tapi kejadian langka. Nicklas "Lord" Bendtner berhasil mencetak gol cantik saat Rosenborg, tim yang dibelanya, menghadapi Molde. Saat situasi tertinggal, mantan penyerang Arsenal ini menyamakan kedudukan lewat tendangan melengkung yang ia lepaskan menggunakan kaki bagian luar. Bend it like Bendtner!
https://twitter.com/jarred1886/status/896848344470900736
Musim ini, Bendtner sendiri cukup berkontribusi bagi Rosenborg. Di liga Norwegia yang sudah berjalan 19 pekan, Rosenborg tengah memuncaki klasemen. Penyerang asal Denmark tersebut turut menyumbang 9 gol dari 18 kali penampilannya.
foto: celticquicknews.co.uk
Komentar