Indonesia berhasil lolos ke babak semifinal Piala AFF U18 2017. Kepastian ini didapat setelah Indonesia meraih kemenangan telak 8-0 atas Brunei Darussalam dalam pertandingan terakhir fase grup B Piala AFF U18. Dengan hasil ini, Indonesia tidak terpengaruh hasil antara laga Vietnam melawan tuan rumah Myanmar yang tidak dihelat bersamaan dengan laga Indonesia lawan Brunei.
Sempat mengalami kekhawatiran karena kalah dari Vietnam, tim "Garuda Nusantara" berhasil menjawab tantangan mencetak banyak gol ke gawang Brunei. Egy Maulana Vikry, M. Rafly, serta Witan Sulaeman menjadi pahlawan lewat gol-gol yang mereka lesakkan. Tak lupa juga Hanis Saghara yang berhasil membuka keran golnya di ajang Piala AFF U18 ini lewat satu golnya ke gawang Brunei.
Dengan lolosnya Indonesia ke babak semifinal, maka tidak ada salahnya untuk sedikit menelisik dua lawan yang kemungkinan besar akan dihadapi Indonesia di babak semifinal. Ada timnas U19 Malaysia serta timnas U19 Thailand yang sudah menanti mereka.
Jika menghadapi Thailand
Jika Indonesia lolos sebagai juara grup, maka Indonesia akan berhadapan dengan Thailand yang menjadi runner-up grup A di bawah timnas Malaysia. Dalam ajang Piala AFF U18 ini, Thailand bisa dikatakan sebagai salah satu kandidat juara, bersama dengan Malaysia, Indonesia, Vietnam, dan tuan rumah Myanmar.
Sepanjang penampilan mereka di fase grup, bisa dibilang Thailand tidak terlalu digdaya atas lawan-lawannya. Dari empat pertandingan yang mereka jalani di fase grup B, Thailand hanya sukses mencetak sembilan gol. Mereka tidak pernah membantai lawan-lawannya. Kemenangan paling besar hanya mereka dapat di laga melawan timnas U19 Timor Leste dengan skor 3-0. Sisanya mereka hanya mengalahkan lawan-lawannya dengan maksimal selisih dua angka (mengalahkan Singapura 2-0).
Namun, jangan tanya soal pertahanan Thailand. Dari empat laga yang mereka jalani, mereka hanya kebobolan dua gol saja. Ini adalah gambaran bahwa pertahanan timnas U19 Thailand cukup kuat dan sulit ditembus lawan. Ini harus menjadi catatan tersendiri bagi Indonesia, yang pernah mengalami kesulitan menjebol gawang tim yang memiliki pertahanan baik kala melawan Vietnam.
Kalau Indonesia menghadapi Thailand, maka Indonesia harus memperkuat sisi serangan mereka. Penyerangan cair harus mereka andalkan, seperti ketika menaklukkan Filipina dan Brunei untuk membongkar ketatnya pertahanan Thailand.
Jika menghadapi Malaysia
Salah satu kemungkinan lain yang bisa muncul adalah di semifinal nanti, Indonesia akan bersua dengan Malaysia. Ini bisa terjadi jika tim "Garuda Nusantara" lolos ke semifinal dengan status runner-up grup B, karena Malaysia berstatus sebagai juara grup A.
Sepanjang penampilan mereka di fase grup, Malaysia cukup digdaya atas lawan-lawannya. Jika Thailand hanya bisa menang besar sekali atas timnas U19 Timor Leste, Malaysia mampu beberapa kali menang mencolok atas lawan-lawannya. Timnas U19 Timor Leste mereka kalahkan dengan skor 3-0. Timnas U19 Laos mereka kalahkan dengan skor 4-1. Mereka hanya sulit menang ketika menghadapi timnas U19 Kamboja (skor 2-0).
Total selama fase grup, mereka berhasil menorehkan 13 gol. Sisi penyerangan Malaysia ini, jika kelak Indonesia menghadapi Malaysia, adalah sesuatu yang harus diwaspadai. Pertahanan Indonesia yang kerap keteteran menghadapi serangan lawan adalah pekerjaan rumah yang harus diperbaiki oleh Indra Sjafri, mengingat saat lawan Vietnam mereka dibantai 3-0. Secara pertahanan pun Malaysia cukup kuat, hanya kebobolan tiga gol sepanjang fase grup. Tapi ini tidak lebih baik dari Thailand.
Kalau Indonesia menghadapi Malaysia, selain harus memperbaiki lini pertahanan, Indonesia harus bermain secara taktis. Dalam sejarah pertemuan Indonesia-Malaysia, tim "Harimau Malaya" kerap bisa mempertontonkan permainan yang lebih taktikal sehingga mereka bisa mengalahkan Indonesia. Ketenangan juga menjadi kunci, mengingat laga ini acap berlangsung dengan tensi yang panas.
***
Jalan menuju juara masih cukup jauh. Ada beberapa lawan kuat yang masih harus dihadapi oleh Indonesia. Namun, dengan kekuatan yang dimiliki oleh para pemain "Garuda Nusantara", gelar juara bukanlah hal yang mustahil untuk didapat. Intinya, siapapun lawannya, Indonesia tidak boleh takut dan harus berani menghadapi setiap lawan yang ada, karena untuk menjadi juara, harus ada jalan berat yang harus dilalui.
Ayo Indonesia!
foto: @pssi_fai
(sf)
Komentar