Vietnam mengukir sejarah di pentas Piala AFC U-23 2018. Mereka mencatatkan diri sebagai tim Asia Tenggara pertama yang lolos ke babak semifinal Piala AFC U-23. Keberhasilan tersebut didapat setelah mereka mengalahkan Irak melalui babak adu penalti dengan skor 5-3 (3-3). Bagi Vietnam keberhasilan mereka menembus babak semifinal menjadi ukiran sejarah kedua yang diraih pada ajang tersebut.
Sebelumnya, bersama Malaysia, Vietnam mencatatkan diri sebagai satu dari dua kesebelasan pertama Asia Tenggara yang mencapai babak perempat final Piala AFC U-23. Sayangnya, di babak perempat final Malaysia gagal mengikuti langkah Vietnam ke semifinal, usai ditaklukkan Korea Selatan dengan skor tipis 1-2.
Seusai pertandingan, Park Hang-Seo menegaskan keberhasilan menembus babak semifinal Piala AFC U-23 bukanlah sebuah keberuntungan melainkan buah dari kerja keras yang ditunjukkan anak asuhnya selama turnamen berlangsung. Sejak fase grup, Vietnam dihadapkan pada posisi sulit karena tergabung dalam grup neraka. Mereka berada di Grup D bersama Korea Selatan, Australia, dan Suriah.
Pada pertandingan perdana menghadapi Korea Selatan, Vietnam koyak dengan skor tipis 1-2. Namun setelah itu mereka bangkit, dengan mengalahkan Australia 1-0. Pada pertandingan terakhir menghadapi Suriah, hasil imbang 0-0 didapat Nguyen Cong Phuong dan kawan-kawan.
Tambahan satu poin dari hasil pertandingan melawan Suriah mengokohkan posisi Vietnam di peringkat dua klasemen akhir Grup D dengan empat poin, unggul satu angka dari Australia di peringkat tiga. Hasil tersebut kemudian mengantar Vietnam lolos ke babak perempat final mendampingi Korea Selatan.
"Kami pantas mendapat kemenangan hari ini. Para pemain saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua penggemar karena telah mendukung kami selama perjalanan ini," kata Park, dilansir dari VnExpress.
Park melanjutkan bahwa kemenangan tersebut spesial dipersembahkan untuk seluruh masyarakat Vietnam yang tak pernah lelah mendukung perjuangan timnya selama bermain di Piala AFC U-23.
"Saya mempersembahkan kemenangan ini untuk seluruh suporter timnas Vietnam. Saya juga berterima kasih kepada VFF dan semua orang yang telah memberi dukungan terhadap sepak bola Vietnam," sambungnya.
Wakil Ketua VFF, Tran Quoc Tuan, juga mengungkapkan bahwa keberhasilan Vietnam menembus babak semifinal Piala AFC U-23 merupakan bentuk penghargaan yang diberikan kepada seluruh suporter Vietnam.
"Tim U-23 Vietnam telah bekerja keras dan memberi penghargaan kepada para penggemar. Sebuah pertandingan yang tak terbayangkan," terangnya.
Keberhasilan Vietnam menembus babak semifinal Piala AFC U-23 disambut suka cita masyarakat Vietnam. Perdana Menteri Nguyen Xuan Phuc sendiri mengucapkan selamat kepada tim dalam sebuah surat dan berharap mereka "kesehatan dan kesuksesan untuk maju ke final."
Selain itu keberhasilan tersebut pun disambut antusias publik sepakbola Vietnam. Ribuan orang meluapkan kegembiraannya dengan memenuhi sebagian besar jalanan di sudut kota Hanoi, merayakan keberhasilan tersebut. Mereka melakukan pawai mengelilingi kota dengan kendaraan bermotor sambil mengibarkan bendera Vietnam. Suka cita tersebut layaknya pesta juara.
>January 20, 2018?? Fans have taken to the streets to celebrate Vietnam U23 reaching semi finals of#AFCU23
— Vietnam football (@soccervietnam) https://twitter.com/soccervietnam/status/954742613239721985?ref_src=twsrc%5Etfw"
Images:https://t.co/4tMojAohqGhttps://twitter.com/ZrLgh3kq3V
Pada babak semifinal, Vietnam akan bertemu dengan Qatar di Report Changzhou Olympic Sports Centre, 23 Januari mendatang. Qatar lolos ke semifinal setelah mengalahkan Palestina dengan skor tipis 3-2.
Foto: @theafcdotcom
Komentar