Stan Kroenke mengajukan tawaran sebesar 600 juta paun untuk menjadikan dirinya pemilik tunggal Arsenal.
Persentase saham Kroenke saat ini adalah 67%. Alisher Usmanov memiliki 30% saham Arsenal. Total jumlah saham Arsenal sendiri adalah 62.217 lembar. Harga per lembarnya 29.419,64 paun (sekitar 550 juta rupiah).
Pembelian saham Usmanov adalah langkah pertama yang harus dilewati Kroenke untuk memiliki 100% saham Arsenal. Hanya pihak pemilik lebih dari 90% saham yang dapat maju sebagai pemilik tunggal.
Oktober tahun lalu Kroenke mengajukan tawaran sebesar 525 juta paun untuk saham Usmanov. Tawaran tersebut ditolak. Usmanov pernah mengajukan tawaran 1 milyar paun untuk membeli saham Kroenke pada Mei 2017. Tawaran tersebut ditolak Kroenke.
Kroenke berpendapat bahwa kepemilikan tunggal akan menguntungkan klub. Niatan Kroenke ditentang Arsenal Supporters’ Trust.
Dalam pernyataan yang dimuat di laman web mereka, AST mengatakan bahwa “Kroenke menjadi pemilik tunggal klub akan mengakhiri kepemilikan saham suporter di Arsenal dan nilai-nilai pemeliharaan yang dianutnya.”
Kepemilikan saham Kroenke di Arsenal terus meningkat dari tahun ke tahun. Pada 2009 sang pebisnis Amerika Serikat membeli 5 ribu lembar saham milik Danny Fiszman dan 4.790 dari Keluarga Carr serta 160 dari Peter Hill-Wood. Persentasenya saat itu 28,58%.
Per April 2011 persentase saham Kroenke mencapai 29,99%. Di bulan yang sama Kroenke membeli saham dari Danny Fiszman, Lady Nina Bracewell-Smith, Peter Hill-Wood, Lord Harris of Peckham, Ken Friar, dan Sir Chips Keswick. Dengan itu Kroenke menjadi pemilik 62% saham Arsenal, dan dengannya menjadi pemilik saham mayoritas pertama dalam sejarah Arsenal.
[pik]
Komentar