Arsenal akan mengawali era baru, era Kepala Pelatih Unai Emery. Kepada Sevilla dan Paris Saint-Germain, sejumlah trofi telah dipersembahkannya. Segenap pengalamannya itu akan Emery kerahkan untuk menjalani laga resmi pertamanya bersama Arsenal. Laga yang cukup berat, melawan juara bertahan Liga Primer Inggris, Manchester City.
Catatan pra-musim Arsenal bersama Emery adalah empat kali menang dan satu kali kalah. Satu-satunya kekalahan diderita saat menghadapi Atletico Madrid di ajang International Champions Cup 2018. Arsenal kalah adu penalti setelah bermain imbang 1-1 di waktu normal.
Sementara itu kesebelasan-kesebelasan yang dikalahkan Arsenal bersama Emery adalah Boreham Wood, PSG, Chelsea, dan Lazio. Tapi yang namanya pra-musim, kualitas kedua kesebelasan belum benar-benar teruji karena skuat belum tampil dengan pemain-pemain terbaiknya ditambah lagi kebugaran pemain menjadi fokus utama.
Tak seperti Arsenal, Manchester City hanya menjalani tiga laga saja pada pra-musim. Tak mengherankan karena 16 pemain utama City bermain di Piala Dunia 2018 sehingga telat bergabung dengan tim. Cuma empat pemain utama City yang menjalani pra-musim: Aymeric Laporte, Benjamin Mendy, Leroy Sane, dan pemain anyar, Riyad Mahrez.
Tapi City menjalani laga resmi pertama saat berhadapan dengan Chelsea di ajang Community Shield. City langsung membuktikan kualitasnya dengan meraih kemenangan 2-0 lewat dua gol Sergio Aguero. Tapi di laga itu juga dapat terlihat bahwa sejumlah pemain yang absen pada pra-musim sudah kembali dan menjadikan City bisa tampil dengan kekuatan terbaik saat memulai liga melawan Arsenal.
Para Pemain City Sudah Bugar
Musim ini Manchester City tidak jor-joran dalam belanja. Hanya Mahrez yang jadi pemain baru City. Adapun perekrutan pemain asal Australia, Daniel Arzani, bukan disiapkan untuk bermain dengan tim utama. Bahkan Arzani rencananya akan langsung dipinjamkan ke Celtic. Karenanya kekuatan City tidak akan berubah banyak dari musim lalu.
Kebugaran pemain menjadi tanda tanya besar pada skuat City. Tapi kemungkinan besar sang manajer, Pep Guardiola, tak lagi mengkhawatirkan hal tersebut. Bahkan ia mengatakan para pemain yang terlambat bergabung pun sudah siap bermain melawan Arsenal.
"Mereka siap, Raheem [Sterling] dan Kevin [De Bruyne] datang dengan kondisi baik," ujar Pep Guardiola dinukil dari Manchester Evening News. "Tiga minggu libur bukan waktu yang banyak setelah Piala Dunia, tapi keduanya datang dengan kondisi sempurna. Sterling bugar dalam empat atau lima hari—dia sudah tajam, jadi mudah. Kevin juga demikian. Dia akan jadi ayah untuk kedua kalinya, dia hanya harus menjaga istrinya—itulah kenapa ia juga dalam kondisi baik.
Sterling dan De Bruyne ke City menjadi dua pemain terakhir yang bergabung dengan tim. Keduanya datang pada Senin (6/8). Ini artinya, dengan waktu persiapan sekitar enam hari, kemungkinan besar City akan menghadapi Arsenal dengan kekuatan terbaik.
Walau begitu terdapat beberapa pemain yang mengalami cedera. Danilo dan Eliaquim Mangala dipastikan absen. Sementara itu Laporte dan Mendy cedera minor, sehingga masih memungkinkan untuk bermain.
Ujian Pertama Sepakbola Menyerang Emery
Tidak seperti Pep yang dipusingkan pemain absen saat pra-musim, Emery mempersiapkan Arsenal cukup lancar. Para pemain terbaiknya seperti Pierre-Emerick Aubameyang, Henrikh Mkhitaryan, Alexandre Lacazette, Skhodran Mustafi, Aaron Ramsey, Hector Bellerin, termasuk para pemain baru seperti Bernd Leno, Sokratis Papastathopoulos, serta Lucas Torreira dan Stephan Lichtsteiner bermain di laga pra-musim. Mesut Ozil juga kembali dari libur usai bermain di Piala Dunia 2018 tepat waktu.
Walau begitu, Arsenal dipastikan takkan bisa memainkan Sead Kolasinac yang cedera. Nacho Monreal pun masih diragukan tampil. Hanya Ramsey yang sempat cedera tapi memungkinkan dimainkan melawan City.
Namun melihat performa Arsenal selama pra-musim, Arsenal menjadi kesebelasan papan atas yang paling siap menghadapi musim baru. Karena ketika kesebelasan papan atas lain masih menanti datangnya pemain andalan dari liburan Piala Dunia, Arsenal sudah menjalani pra-musim dengan banyak pemain andalan.
Emery juga bisa memainkan sepakbola menyerang andalannya. Aubameyang dan Lacazette langsung menunjukkan ketajamannya dengan mencetak masing-masing empat gol. Dalam skema 4-2-3-1 andalan Emery, Lacazette ditempatkan sebagai penyerang tengah sementara Auba di sayap kiri. Jika hendak memainkan Ramsey, kemungkinan Ozil akan diposisikan sebagai winger.
Melawan City akan menjadi ujian pertama sepakbola menyerang Emery. Di PSG strategi Emery berjalan dengan lancar, musim lalu mencetak 108 gol di Ligue 1, karena ketimpangan kualitas lawan-lawan PSG. Jika City bisa dikalahkan, tak berlebihan untuk menjadikan Arsenal sebagai kandidat juara musim ini.
***
Melihat kualitas dan persiapan kedua kesebelasan, laga ini berpotensi menciptakan setidaknya tiga gol. Arsenal akan meladeni City dengan permainan terbuka, apalagi bermain di kandang sendiri.
Walau begitu, cederanya Kolasinac dan Monreal kami yakini akan menggoyahkan kualitas pertahanan Arsenal. Sektor sebelah kiri akan menjadi celah yang bisa dieksploitasi City. Apalagi City punya Sterling dan Mahrez yang bisa memanfaatkan kelemahan Arsenal pada laga ini.
[ar]
foto: firstpost.com
Komentar