Sampdoria bermain imbang tanpa gol menghadapi Sassuolo dalam lanjutan Serie A pekan kesembilan, Selasa (23/10) dini hari WIB. Bermain di stadion Luigi Ferraris, Sampdoria gagal melanjutkan tren kemenangan. Sampdoria gagal mencetak tiga kemenangan beruntun musim ini. Sebelumnya, tim asuhan pelatih Marco Giampaolo berhasil menundukkan SPAL (2-1) dan Atalanta (1-0).
Walaupun begitu, Sampdoria masih dalam tren positif. Tim asal Genoa tersebut nyaman di posisi kelima dengan torehan empat kemenangan, tiga hasil imbang, dan dua kekalahan. Ada kontribusi besar Emil Audero dalam penampilan impresif Sampdoria ini.
Hasil 0-0 yang dicatatkan Sampdoria melawan Sassuolo menambah catatan rekor tak kebobolan Audero menjadi lima kali. Hingga pekan kesembilan Serie A, kiper berdarah Indonesia ini merupakan kiper yang paling sedikit dibobol gawangnya. Gawangnya hanya berhasil dibobol oleh Udinese, Fiorentina, Inter Milan, dan SPAL. Empat gol yang bersarang ke gawang Audero lebih sedikit dibanding jumlah kebobolan kesebelasan papan atas seperti Juventus (6), Inter (6) dan Fiorentina (7). Sampdoria pun untuk sementara menjadi kesebelasan Serie A dengan pertahanan terbaik.
Menurut data yang dikutip melalui whoscored.com, catatan nirbobol Audero (5 laga) mengalahkan Samir Handanovic (4) dan Wojciech Szczezny (3 laga). Selain melawan Sassuolo, pemain pinjaman dari Juventus itu membawa Sampdoria tak kemasukan dalam duel kontra Napoli (3-0), Frosinone (5-0), Cagliari (0-0), dan Atalanta (1-0).
Perlu diketahui, Sampdoria saat ini mencatatkan 14,3 tembakan per laga ke gawang mereka, yang artinya dari sekitar 128 tembakan —terbanyak ke delapan di Serie A, hanya empat gol yang bersarang ke gawang Audero. Ia pun mencatatkan 28 penyelamatan musim ini, terbanyak ke enam setelah Luigi Sepe (Parma), Marco Sportiello (Fiorentina), Lukasz Skorupski (Bologna), Stefano Sorrentino (Chievo), dan Thomas Strakosha (Lazio).
Sebelum pertandingan melawan Sassuolo, Opta menyematkan status kiper terbaik di antara lima liga top Eropa pada Audero. Bahkan ia berhasil berada di atas kiper sarat pengalaman dari Italia, Gianluigi Buffon, yang memiliki rasio penyelamatan sebesar 83,33 persen bersama PSG. Audero berhasil mencatatkan 87,5 persen penyelamatan dari setiap serangan yang mengarah ke gawangnya.
Di bawah Audero, bertengger kiper Tottenham Hotspur, Hugo Lloris, yang memiliki catatan 86,67 persen. Lalu di bawahnya ada kiper andalan Liverpool, Alisson Backer, lewat 85.71 persen. Jika penampilan positifnya terus dipertahankan, bukan tak mungkin ia pun akan menjadi opsi kiper Timnas Italia bersama Mattia Perin, Gianluigi Donnarumma dan Alessio Cragno.
(mag/ar)
Komentar