Persib Bandung menyiapkan diri jelang musim 2019. Tapi di antara pemain-pemain Persib yang mantap dan siap menghadapi musim baru, kapten mereka, Atep, dirundung kesedihan. Dirinya dipastikan tidak akan lagi berseragam Pangeran Biru karena Persib memutuskan untuk tidak memperpanjang kontraknya yang habis per awal tahun 2019 ini.
Atep sendiri tidak menyangka bahwa musim 2018 akan menjadi musim terakhirnya di Persib, kesebelasan yang difavoritkannya sejak kecil. Ia terkejut karena kebersamaannya dengan Persib harus terhenti di periode 10 musim. Padahal dia merasa masih bisa berkontribusi untuk Persib, walaupun mungkin tidak sebesar beberapa musim kebelakang.
"Penjelasannya [kontrak tidak diperpanjang] karena gak masuk skema 2019. Buat saya gak masalah. Ini demi kebaikan Persib. Saya juga menyadari kalau kemampuan saya tidak sebagus dulu. Saya terima keputusan manajemen. Saya hormati. Saya terima," ujar pemain yang identik dengan nomor punggung 7 tersebut pada kami.
Atep tak bisa menutupi kesedihan dan kecewaan yang ia rasakan atas kenyataan yang harus dihadapinya. Sebenarnya yang paling membuatnya muram, selain karena ia takkan berseragam Persib lagi, menurutnya, kebersamaannya dengan Persib tidak diakhiri dengan baik. Atep yang sedang berlibur diinfokan tidak akan diperpanjang Persib lewat telepon.
"Tidak pernah terbayangkan. Saya berharap bukan terjadi pada saya, orang yang sudah memberikan segalanya buat tim, tapi hanya dihargai dengan pemutusan kontrak lewat telepon. Saya datang ke Bandung baik-baik. Saya pun ingin keluar dengan baik-baik. Berpisah dengan baik-baik dengan bobotoh karena bobotoh yang membesarkan nama saya. Jadi keinginan saya, mudah-mudahan, bisa berpisah dengan bobotoh dengan cara baik-baik," ucapnya lirih.
Karena perpisahannya dengan Persib terjadi dengan cepat dan tanpa diduga, Atep belum memutuskan nasib karier ke depannya. Mantan pemain Persija Jakarta ini masih menimbang segala kemungkinan yang ada sampai akhirnya bisa memutuskan langkah selanjutnya apa yang akan ia pilih.
"Jujur saya belum bisa memutuskan. Perlu diskusi yang panjang dengan keluarga saya. Karena keluarga saya merasakan betul, begitu melekat dengan Persib. Begitu bangganya mereka ketika saya bermain. Jujur untuk waktu dekat saya belum bisa, belum bisa memutuskan apakah saya lanjut atau saya mengakhiri di Persib. Butuh proses. Ya, mudah-mudahan ada jalan yang terbaik buat saya."
Di situasi ini, Atep juga menceritakan bagaimana keluarga dan rekan-rekan dekatnya yang juga tidak percaya perpisahannya dengan Persib begitu cepat. Pemain kelahiran Cianjur ini juga menceritakan tentang proses perpindahannya dari Persija ke Persib. Untuk lebih lengkapnya, silakan saksikan tayangan di bawah ini.
[ar]
Komentar