Gelandang Unggulan FPL PanditFootball: Gameweek 32

Setelah jeda internasional berakhir, spesialnya di Liga Primer Inggris gameweek 32 ini ada sepuluh kesebelasan yang mendapat jatah double gameweek (bermain dua laga pada satu gameweek). Maka dari itu untuk para gelandang yang kami unggulkan di GW32 ini adalah para pemain yang berasal dari kesebelasan yang memiliki jadwal double gameweek. Untuk memaksimalkan poin, kami juga memutuskan memilih formasi 1-3-5-2, artinya akan ada lima gelandang unggulan kali ini.

Nama pertama yang kami unggulkan adalah Raheem Sterling (Man City, £11.6) yang menjadi pemain terlaris dibeli para manajer FPL; sejauh ini sudah lebih dari 250.000 transaksi. Manhester City mendapat jatah double gameweek "hanya" akan berjumpa Fulham dan Cardiff City di mana Fulham merupakan kesebelasan dengan kemasukan terbanyak hingga GW31 (70) dan Cardiff menjadi kesebelasan ketiga yang paling banyak kebobolan (57).

Dari catatan individu, Sterling sedang dalam penampilan terbaiknya. Di GW30 lalu dia mencatatkan trigol ke gawang Watford sedangkan di dua pertandingan jeda internasional bersama Tim Nasional Inggris, Sterling mencetak empat gol dan satu asis. Melihat catatan itu semua rasanya sebuah kesalahan untuk tidak mengunggulkan Sterling di double gameweek 32 ini.

Sama halnya dengan Sterling yang bermain baik bersama timnasnya, Eden Hazard (Chelsea, £10.9) juga tampil baik bersama Belgia. Hazard mencetak dua gol ke gawang Rusia. Chelsea yang akan bertanding menghadapi Cardiff dan Brighton & Hove Albion menjadi alasan lain bagi kami mengunggulkan namanya. Di atas kertas, kebetulan Man City dan Chelsea adalah dua kesebelasan dengan jadwal termudah di double gameweek ini.

Di empat gameweek terakhir, kedua kesebelasan yang akan dihadapi Chelsea hanya berhasil meraih satu kali nirbobol dan ini jadi kesempatan Hazard memaksimalkan poin FPL lawan lewat aksinya, di mana dia tercatat melakukan 20 sentuhan di dalam kotak penalti lawan, melepaskan 9 tembakan, menciptakan 8 peluang, melepaskan 21 umpan silang, dan memiliki akurasi operan sebesar 82%.

https://twitter.com/PanditFPL/status/1111479240371769347

Dari catatan statistik individu Diogo Jota (Wolves, £6.1) memang tidak ada yang spesial di empat gameweek terakhir ini. Dia hanya mencetak satu gol, melepaskan tiga tembakan ke gawang, 10 sentuhan di dalam kotak penalti lawan, menciptakan tiga peluang, dan memberikan dua asis. Namun Jota sudah terkenal sering kali muncul sebagai pahlawan untuk Wolverhampton Wenderers.

Itu terlihat ketika satu gol yang dia cetak di ajang Piala FA menjadi penentu kemenangan dan menggugurkan ambisi Manchester United untuk meraih gelar Piala FA musim ini. Di GW32 ini, Wolves akan menghadapi Burnley yang menjadi kesebelasan terbanyak kemasukan gol selama empat gameweek terakhir (11) dan juga Man United yang kemasukan 5 gol di rentang waktu serupa.

Pada dua gameweek beruntun Gerard Deulofeu (Watford, £5.6) memberikan enam poin kepada para manajer yang percaya kepada dirinya. Maka dari itu untuk GW32 ini kami tidak mau ketinggalan mendapat poin lebih dari pemain yang satu ini. Sama dengan tiga gelandang sebelumnya, Deulofeu juga akan bermain dua kali di GW32 ini. Lawan yang dihadapi adalah Man United dan Fulham.

Kami lebih mengunggulkan Deulofeu ketika menghadapi Fulham, di mana tadi sudah disebutkan di awal, kesebelasan asal London tersebut telah kemasukan 70 gol sejauh ini. Selain itu Fulham juga menjadi kesebelasan yang paling banyak menerima tembakan di empat gameweek terkahir (68) dan Deulofeu punya kesempatan untuk mencetak gol lewat kemampuan menembaknya dan sesekali dia juga cukup sering mengambil kesempatan menembak dari bola mati.

https://twitter.com/PanditFPL/status/1111480263811325952

Nama terakhir yang kami unggulkan adalah Anthony Knockaert (Brighton, £5.2) yang jadi pemain penentu kemenangan Brighton ketika mencuri tiga poin di kandang Crystal Palace. Pemain asal Perancis ini juga punya catatan menarik di mana dalam empat gameweek terakhir dia tercatat sebagai gelandang terbanyak ketiga dalam hal menciptakan peluang (9).

Meski akan bermain dua kali, yaitu menghadapi Southampton dan Chelsea, kami lebih yakin Knockaert punya peluang berprestasi ketika menghadapi Southampton. Dalam empat gameweek terakhir, kesebelasan yang sedang berjuang lepas dari zona degradasi ini telah ditembak sebanyak 46 kali kali, tercipta 28 peluang lawan di pertahanan mereka, dan hanya meraih satu nirbobol. Sedangkan ketika menghadapi Chelsea, kami sedikit berspekulasi saja dia punya peluang bisa memanfaatkan Chelsea yang penampilannya sedang inkonsisten.