Manchester United gagal meraih poin penuh pada laga kedua Liga Primer Inggris 2019/20 menghadapi Wolverhampton Wanderers (1-1). Pada pekan ketiga, United punya kans besar untuk kembali ke jalur kemenangan karena akan menghadapi Crystal Palace.
Palace sedang dalam tidak kondisi ideal. Mereka belum sekalipun meraih kemenangan. Setelah imbang tanpa gol menghadapi Everton, Palace takluk di tangan tim promosi, Sheffield United, dengan skor tipis 1-0.
Dua laga tanpa gol juga menjadi masalah lain yang harus dihadapi oleh Palace. Bersama Watford, mereka jadi kesebelasan yang belum mampu membobol gawang lawan hingga pekan kedua.
Lini serang Palace sedang punya masalah. Saat ini, mereka jadi kesebelasan paling sedikit perihal menciptakan peluang dengan 12 tembakan. Jumlah tembakan mereka hanya kalah tipis dari West Ham United (13 tembakan) dan Wolverhampton Wanderers (14). Tampaknya situasi ini terjadi karena penyerang andalan Palace, Wilfried Zaha, sedang dalam kondisi kurang tajam karena tidak mengikuti pra-musim terkait isu kepindahannya ke Arsenal dan Everton yang kemudian gagal.
Tak sampai di situ, lini serang Palace juga punya riwayat buruk saat berlaga di markas Manchester United, Old Trafford. Tiga laga terakhir di Old Trafford, tak sekalipun Palace mampu mencetak gol. Apalagi hanya sekali Palace mampu menahan imbang United di kandangnya.
Sebaliknya, Man United musim ini sedang dalam kondisi baik. Dari segi pertahanan, mereka merupakan salah satu kesebelasan yang sulit diserang. Dari dua pertandingan, cuma 24 tembakan yang mengancam gawang United. Jumlah tersebut terbilang sedikit karena Watford yang paling sedikit ketiga dalam hal ancaman serangan saja tercatat 17 tembakan. Hanya Man City (8 tembakan) dan Everton (14) yang punya pertahanan paling baik.
Selain itu, lini serang United juga sedang tajam-tajamnya. United memang bukan kesebelasan yang bisa membombardir pertahanan lawan seperti, misalnya, Man City yang mampu melepaskan 30 tembakan ke gawang Tottenham Hotspur. Tapi United menjadi salah satu kesebelasan terbaik dalam pemanfaatan peluang.
United mencetak lima gol dari total 20 tembakan. Itu artinya setiap tembakan United punya kans menjadi gol sebesar 25%. Sebagai perbandingan, Manchester City yang telah mencetak tujuh gol (terbanyak) memiliki persentase gol per tembakan sebesar 16%. Liverpool yang sudah mengoleksi 6 gol pun persentasenya "hanya" 20%.
Itu artinya meski United minim peluang, United punya lini serang yang paling efektif dalam memanfaatkan peluang. Laga melawan Chelsea menjadi salah satu contoh, di mana empat gol United dicetak hanya dari 11 kesempatan.
United pun punya catatan gemilang soal mencetak gol di Old Trafford saat menjamu Crystal Palace. Meski musim lalu harus berbagi poin lewat hasil tanpa gol, tapi dua musim sebelumnya United dua kali menang dengan skor 4-0 (2017/18) dan 2-0 (2016/17).
Maka dari itu laga yang berlangsung pada Sabtu (24/08) pukul 21.00 WIB ini tampaknya akan menjadi laga yang akan dimenangkan United dengan kans besar nirbobol alias tanpa kebobolan. Pertandingan ini sendiri bisa disaksikan secara gratis di mobile apps dan web Mola TV.
Komentar