Pandit FPL kembali hadir untuk memberikan rekomendasi pemain-pemain yang berpotensi menyumbang banyak poin dari gameweek ke-15. Berdasarkan analisis jadwal dari para scout pandit, mayoritas poin akan datang dari aksi menyerang (gol dan asis). Selain itu, salah satu pelajaran selama FPL musim ini berlangsung adalah besarnya potensi di jajaran gelandang. Maka dari itu, kami menggunakan formasi 3-5-2 khusus untuk gameweek ke-15. Jangan lupa, jendela transfer akan ditutup pada hari Sabtu, 5 November 2022 pukul 20.30
Robert Sanchez (BHA)
Berdasarkan analisis pertandingan, beberapa tim memiliki calon lawan yang kurang tajam di lini depan, salah satunya Brighton and Hove Albion. Mereka akan menghadapi Wolverhampton Wanderers yang sangat “kering” selama liga berjalan. Wolves menjadi tim yang paling sedikit mencetak gol yaitu 6 gol dari 13 laga. Oleh karena itu, potensi Sanchez cukup besar.
Faktor utamanya tentu potensi mendapatkan clean sheet. Selain calon lawan yang sangat tumpul, Sanchez mencatatkan 4 clean sheet dengan 73,2% save percentage. Data ini bukan capaian buruk bagi kiper di Liga Inggris mengingat Sanchez tidak berstatus sebagai kiper premium. Berdasarkan data tersebut, Sanchez tidak hanya berpotensi dari aspek clean sheet, tapi juga penyelamatan. Harapannya, ia bisa meraih clean sheet sekaligus melakukan lebih dari 5 penyelamatan.
Joao Cancelo (MCI)
Cancelo kami pertahankan sebagai bek unggulan karena ia akan menghadapi laga yang relatif mudah. Ia akan menjamu Fulham yang banyak mengandalkan duel udara sebagai senjata utama. Pada laga ini ada potensi Mitrovic membuat perbedaan. Tapi, pertahanan Manchester City memiliki pertahanan yang terorganisir dan sulit ditembus. Terbukti, City menjadi tim yang paling jarang terancam dari sundulan (9 ancaman dari 12 pertandingan). Selain itu, Manchester City masih menjadi tim dengan catatan clean sheet terbanyak (6 kali) bersama Newcastle United. Oleh karena itu, bek City sangat potensial untuk meraih poin clean sheet.
Cancelo berkontribusi baik dalam aspek bertahan maupun menyerang. Ia telah mencetak 2 gol dan 1 asis sekaligus mencatatkan 77% tackles success. Cancelo menjadi bek yang lebih diunggulkan dari bek City yang lain karena potensinya dalam meraih poin dari aksi menyerang. Hingga pekan ke-14, Cancelo tercatat sebagai bek yang paling sering mengirimkan umpan ke sepertiga akhir, yaitu 203 kali. Tapi, perlu diperhatikan bahwa City baru melakoni laga di kancah Eropa di tengah pekan lalu sehingga ada risiko Cancelo jadi korban Pep Roulette berikutnya.
Aaron Cresswell (WHU)
West Ham United musim ini mendatangkan banyak pemain di lini depan seperti Gianluca Scamacca, Lucas Paqueta dan sebagainya. Tapi, mereka justru memiliki masalah dalam produktivitas gol. The Hammers tercatat sebagai salah satu tim dengan torehan gol paling rendah yaitu 11 gol dari 13 pertandingan. Walaupun demikian, performa West Ham terselamatkan berkat performa lini belakang yang hanya kebobolan 13 gol dari 13 pertandingan. Oleh karena itu, bek West Ham patut diperhitungkan.
Kami memilih Aaron Cresswell sebagai salah satu bek unggulan karena memiliki potensi meraih poin dari aksi menyerang. Ia tercatat sebagai bek yang paling sering menciptakan peluang, yaitu 25 peluang. Catatan tersebut hanya kalah dari Kieran Trippier yang berhasil menciptakan 31 peluang dari 13 pertandingan.
Kieran Trippier (NEW)
Potensi clean sheet Newcastle United cukup besar karena mereka memiliki catatan bertahan yang cukup baik. Dalam 6 pertandingan terakhir, mereka hanya menderita 10 tembakan ke gawang. Catatan ini merupakan prestasi terbaik diantara semua tim dalam 6 gameweek terakhir. Selain itu, sang calon lawan, Southampton, hanya menang 1 dari 6 laga kandang. Oleh karena itu, Newcastle bermain tandang, peluang menang dan clean sheet cukup besar.
Keunggulan utama Trippier adalah potensi mencetak asis dan gol yang cukup tinggi. Ia tercatat sebagai bek yang paling sering menciptakan peluang atau chances created, yaitu 31 kali. Ia juga berstatus sebagai eksekutor tendangan bebas dan tendangan pojok. Dengan demikian, peluang yang diciptakan Trippier bisa hadir dari segala situasi. Mulai dari situasi open play maupun set piece.
Komentar