Jika ingin terkenal tapi anda tak bisa membanggakan prestasi anda mungkin anda bisa terkenal tapi dengan membanggakan hal buruk dalam diri anda. Seperti itulah yang dilakukan oleh klub Brazil Ibis Sport club. Dengan bangga mereka menyebut sebagai klub sepakbola terburuk di dunia.
Presiden mereka Pinheiro Caldas bahkan meminta Guinnes Book Of Records mencatat mereka sebagai tim terburuk sepanjang masa.
Bermain di divisi kedua liga regional Pernambucana, Ibis mengakui memiliki sejarah statistik kelam yang membuat orang mengerenyitkan dahi.
Dalam waktu 60 tahun, Ibis kebobolan 3.700 gol, artinya dalam setahun mereka kebobolan 60 gol. Padahal di tiap musimnya mereka hanya bermain 5-10 kali. Pada musim 1978 saat menghadapi empat tim, Ibis malah kebobolah 44 gol.
Ibis pun selalu bangga dengan rekor 55 kemenangan tanpa kemenangan, termasuk 23 kekalahan beruntun mereka. Ibis kalah selisih gol 5-8 gol bukanlah hal biasa, mereka pernah kalah 0-15, 0-30 bahkan 0-40.
Ibis memiliki striker andalan yatu Mauro Shampoo, ketahuilah pemain yang nyambi sebagai pekerja salon ini dari 10 tahun bermain bersama Ibis dia baru mencetak 1 gol. Shampoo amat begitu terkenal di Brazil dengan rekor ini, sampai ia dijadikan figur yang dikultuskan.
Pemain legendaris Brazil Romario memiliki sejarah manis dengan klub ini. Kala itu Romario sedang mengejar ambisi gol ke 1000 dalam karirnya, bak gayung bersambut Ibis menawari Romario untuk mencapai jalan itu. Alhasil rekor pun pecah, dan Romario berterim kasih kepada klub ini.
Komentar