Bagaimana Cara Melakukan Serangan Balik?

Mendebarkan. Sensasional. Ya, laga Super Sunday Premiere League, antara Liverpool vs Manchester City,  malam tadi memang sungguh sensasional.

Banyak orang sudah memprediksi, kedua tim akan bermain dengan tempo tinggi. Pun banyak orang juga telah memprediksi, umpan terobosan akan jadi andalan kedua tim paling agresif di Liga inggris musim ini.

Namun, Liverpool memang tampil lebih sabar. Setelah, City berhasil menyamakan kedudukan, Rodgers menginstruksikan anak didiknya untuk lebih sabar. Menunggu untuk diserang, mencari celah,lalu memukul lawan dengan serangan balik.

Dan semua orang yang menonton pertandingan itu tahu belaka taktik Rodgers itu. Namun, sebenarnya, bagaimanakah cara melakukan sebuah serangan balik? Berikut poin-poin penting dalam melakukan serangan balik, sepereti yang dilansir FourFourTwo.

• Serangan balik bisa digunakan secara efektif kapan saja. Saat terjadi set piece, ataupun open play. Yang sangat umum digunakan adalah, menempatkan salah satu pemain yang mampu berlari kencang di tepi kotak 16. Saat tendangan corner misalnya, kiper harus sigap memotong umpan, lalu dengan cepat mengirimkannya kepada pemain yang sudah siap di luar kotak penalti.

• Beda lagi saat open play. Sebuah tim harus sabar menunggu pemain lawan untuk masuk ke daerah mereka. Tugas pemain tengah adalah mencuri bola dari kaki lawan, lalu mengirimkannya ke depan. Dalam situasi seperti ini, seorang striker juga harus cerdik. Sebisa mungkin, mereka harus bisa melepaskan diri dari kawalan bek yang selalu berada di tengah lapangan. Oleh karena itulah, dalam taktik serangan balik sangat membutuhkan seorang striker yang punya kemampuan lari.

Dan, Rodgers, semalam lebih sabar dari Pellegrini. Rodgers tak terlalu terburu-buru. Brendan tahu, setelah City kehilangan Yaya di babak pertama, City punya kelemahan dalam melakukan transisi dari menyerang ke bertahan.

Praktis, Suarez dan Sterling pun jadi tumpuan Liverpool. kecepatan dua pemain depan Liverpool ini menjadi andalan untuk mengecoh barisan belakang City yang digawangi Kompany dan Demichelis.   

Seperti pada tulisan sebelumnya, ketika sama-sama mengandalkan penguasaan bola dan umpan terobosan, maka kesabaranlah yang menjadi kunci kemenangan. Dengan menggunakan serangan balik sebagai senjata pamungkasnya.

(mul)