Penanganan sekaligus pencegahan cedera pada pemain menjadi bagian penting dari sepakbola modern. Tampil prima sepanjang pertandingan adalah salah satu kunci sukses meraih prestasi.
Juara Liga Primer Inggris, Leicester City, menjadi contohnya. Anak asuh Claudio Ranieri tersebut berhasil mengangkat piala berkat para pemain yang selalu siap tanding. Data yang ada juga membuktikan, bahwa Leicester merupakan kesebelasan yang paling minim menderita cedera dibandingkan yang lainnya.
Fisioterapis memegang peranan penting dalam hal ini. Ia dapat bekerjasama dengan jajaran pelatih untuk membangun program latihan yang baik. Namun program latihan juga tak menjamin pemain terhindar dari cedera. Karena ada faktor lain berupa benturan dan faktor eksternal lain yang bisa menyebabkan hal itu terjadi pada saat berlatih maupun bertanding.
Lagi-lagi fisioterapis memegang peran dalam hal tersebut yakni untuk pemulihan cedera tersebut. Sehingga seorang fisioterapis menjadi wajib dimiliki oleh semua klub olahraga profesional.
Untuk itu, physiopreneur sebagai salah satu penyedia jasa dan pelayanan fisioterapi olahraga profesional di Indonesia tergerak untuk menyelenggarakan seminar dan workshop fisioterapi. Pembicara dalam kegiatan tersebut adalah Danny Saez, fisioterapis dari kesebelasan Liga Spanyol, Valencia CF.
Seminar dan workshop diselenggarakan pada 19-20 Juni 2016 di Gedung Kementerian Pemuda dan Olahraga, Jakarta. Keterangan lebih lanjut dapat kalian simak di poster bawah ini atau ke Twitter dan Instagram @physiopreneur.
CP Sartika 085694777741 atau Iqbal 085720270555.
Komentar