Apa hal positif dari jeda internasional? Jeda internasional bisa menjadi sarana evaluasi andai kata sebuah kesebelasan menerima hasil yang tidak begitu memuaskan di kompetisi domestik. Hal positif lainnya dapat membantu memulihkan suasana hati dan moral para pemain tersebut setelah melakoni jadwal yang padat bersama kesebelasan yang dibelanya.
Tapi di sisi yang lain, jeda internasional sangat tidak disukai oleh kesebelasan-kesebelasan Eropa karena dapat mengganggu kondisi dan momentun kesebelasan itu sendiri. Dan hal paling utama adalah tidak ada jaminan kondisi pemain yang telah membela negaranya tersebut ketika kembali ke klubnya dalam kondisi fit tanpa cedera. Sehingga tidak sedikit para pelatih kesebelasan Eropa yang marah apabila mendapati pemain datang ke klub dengan kondisi cedera.
Kesialan itulah yang sekarang menimpa beberapa kesebelasan Eropa saat ini. Manchester City bisa dipastikan menjadi kesebelasan yang paling dirugikan dari jeda internasional kali ini. Hal ini dikarenakan terdapat tiga pemain sekaligus yang mengalami cedera pasca membela negaranya masing-masing.
Dilansir dari laman physioroom, Sergio Aguero yang mencetak lima gol ke gawang Newcastle, dipastikan absen selama empat minggu akibat cedera hamstring yang didapatnya ketika Argentina menghadapi Ekuador di Pra Piala Dunia 2018. Begitupun dengan David Silva yang harus menepi selama satu bulan karena cedera ankle yang didapatnya ketika menghadapi Luksemburg di ajang kualifikasi Piala Eropa 2016. Sedangkan Aleksandr Kolarov, masih belum bisa dipastikan sampai kapan mantan pemain Lazio itu akan absen akibat cedera hamstring yang didapatnya ketika berjumpa Portugal.
Manuel Pallegrini dipastikan gelisah mengetahui ketiga anak asuhnya tersebut mengalami cedera. Kegelisahan Pallegrini pun bukan tanpa sebab mengingat ketiganya merupakan pemain yang selalu mengisi starting line-up City di setiap pertandingannya. Tanpa ketiganya, Pellegri sudah barangtentu harus menyiapkan pemain yang bisa mempertahankan ritme permainan City yang tengah kembali menanjak.
Sementara itu, kesebelasan Bundesliga, Bayern Muninch, mengalami nasib tak jauh berbeda dengan apa yang dialami oleh kesebelan yang keberatan dengan jeda internasional. Salah satu pemainnya, Mario Goetze, harus absen selama tiga bulan akibat cedera otot tendon yang didapatinya ketika Jerman dikalahkan Republik Irlandia.
"Goetze adalah salah satu pemain kunci Bayern pada musim ini. Dia telah tampil 11 dari 12 laga kompetitif dan telah mencetak empat gol. Pep Guardiola dipastikan tak bisa memainkannya pada laga Bundesliga dan Liga Champions melawan Arsenal. Tak hanya itu, dia juga tak bisa tampil pada laga DFB Pokal melawan VfL Wolfsburg," tulis situs resmi Bayern.
Di ajang Serie A, Juventus menjadi klub yang dibuat was-was oleh jeda internasional kali ini. Pasalnya, dua pemain kuncinya, yakni Paul Pogba dan Alvaro Morata, dikabarkan mengalami cedera. Bahkan Pogba dipulangkan lebih awal oleh Didier Deschamps akibat cedera ankle yang dirasakannya ketika mengikuti sesi latihan bersama timnas Prancis. Akan tetapi setelah pemeriksaan lebih lanjut, pihak Juventus mengkonfirmasi bahwa Pogba bisa kembali tampil dalam waktu dekat, bahkan saat menghadapi Internazionale Milan akhir pekan nanti.
Lain halnya dengan Alvaro Morata. Mantan pemain Real Madrid ini harus ditarik keluar saat Spanyol menghadapi Luksemburg dalam kualifikasi Piala Eropa 2016. Pemain yang menyisihkan Fernando Llorente di skuat Juventus ini diduga mengalami retak tulang fibula kaki kanan yang harus menyebabkan ia absen selama empat bulan. Akan tetapi dalam akun twitter pribadinya, Morata mengatakan bahwa dia fokus pada laga di akhir pekan melawan Inter dan hal ini mengindikasikan bahwa cederanya tidak separah yang diperkirakan sebelumnya dan dipastikan dia pun kondisinya baik-baik saja.
Tetap saja, hal ini membuat Massimiliano Allegri merasa was-was. Jika keduanya ternyata benar-benar cedera, maka akan menjadi kesulitan tersendiri bagi Juventus yang akan bertandang ke Giuseppe Meazza menghadapi Inter Milan akhir pekan ini.
Di tempat lain, Real Madrid pun tak lepas dari efek jeda internasional kali ini. Penyerangnya, Karim Benzema, mengalami cedera hamstring saat ia membela Prancis melawan Armenia di ajang uji tanding. Dengan cedera ini, ia harus absen maksimal tiga pekan.
Diberitakan oleh Marca, pihak Madrid pun murka atas cederanya Benzema. Hal ini terjadi karena pelatih Prancis, Didier Deschamps, mengabaikan peringatan perihal kondisi kebugaran mantan penyerang Lyon tersebut sehingga menyebabkan ia harus menderita cedera yang tak sebentar.
Di atas hanyalah sedikit fakta yang menunjukkan kerugian sebuah kesebelasan karena jeda internasional. Karena tentunya masih banyak lagi pemain yang kembali ke kesebelasannya masing-masing dengan kondisi tak sebaik saat bergabung dengan timnas. Tapi bagaimanapun, memenuhi panggilan timnas sama artinya memenuhi panggilan negara yang tidak mudah untuk di-"tidak"-kan.
Komentar