Liga Champions Eropa kembali bergulir. Sebanyak 16 kesebelasan terbaik dari fase grup akan saling beradu untuk memperebutkan tempat menuju San Siro, Milan, sebagai tempat final Liga Champions 2015/2016. Salah satu pertandingan pada babak ini adalah Benfica yang akan menghadapi Zenit St. Petersburg di Estadio da Luz, Lisbon.
Pertemuan terakhir kedua tim berlangsung di fase grup Liga Champions Eropa musim lalu. Zenit memenangkan dua pertandingan di fase grup tersebut, dengan skor 2-0 (Da Luz) dan 1-0 (St. Petersburg). Sebelumnya kedua tim juga pernah bertemu di fase 16 besar Liga Champions Eropa musim 2011/2012, dengan aggregat yang berakhir untuk kemenangan Benfica 4-3. Langkah Benfica terhenti di babak 8 besar oleh tim yang pada akhirnya menjadi juara, yaitu Chelsea.
Bicara tentang laga nanti malam, tentunya tiga nama ini tidak akan lepas dari pembicaraan, yaitu Axel Witsel, Ezequiel Garay, dan Javi Garcia. Teruntuk Garay, dia adalah bagian dari skuat Benfica tahun 2013-14 yang memenangkan treble (juara Primeira Liga, Taça de Portugal, dan Taça da Liga). Tentunya kembali ke Da Luz adalah hal yang mengundang nostalgia baginya.
âSaya mengalami banyak hal yang manis selama di Portugal. Oleh karenanya, kembali ke sini adalah sesuatu yang cukup spesial,â ujar Garay seperti dilansir ESPN FC.
Witsel, Garay, dan Javi Garcia akan bahu membahu bersama dengan sang pelatih yang juga sangat memahami sepakbola Portugal, Andre Villas-Boas, untuk mengalahkan Benfica yang notabene baru saja terluka akibat kekalahan menyakitkan dari Porto di hari Jumat lalu dengan skor 2-1.
Kehadiran para mantan Benfica ini, terutama untuk Garay, memberikan dampak yang positif untuk tim Zenit. Garay, bekerja sama dengan Nicolas Lombaerts telah memberikan sebuah kekuatan yang baru untuk lini pertahanan Zenit dan mereka pun sudah nampak serasi di lini pertahanan Zenit.
Namun, Garay juga harus mewaspadai penyerang Benfica, Konstantinas Mitroglou yang sudah mencetak 16 gol di segala kompetisi musim ini. Mitroglou akan menjadi momok yang membahayakan pertahanan Zenit St. Petersburg.
Jangan lupakan pula peran Axel Witsel dan Javi Garcia di lini tengah. Bersama dengan Victor Faizulin merupakan trio lini tengah terkuat di Russian Premier League saat ini. Sayangnya, Faizulin harus absen di laga kali ini karena suspensi kartu. Namun tetap, peran Javi Garcia sebagai penyeimbang lini tengah dan Witsel sebagai attacking midfielder menarik untuk kita tunggu.
Namun, Zenit pun harus berhati-hati karena mereka memiliki kelemahan di sisi sayap. Bek sayap mereka, Domenico Criscito dan Igor Smolnikov yang kerap terlalu maju menyerang akan menjadi sebuah lubang yang bisa dieksploitasi oleh Jonas dan Renato Sanches yang bermain gemilang bersama Benfica di musim ini.
Di sisi lain, Benfica pun harus waspada karena bek andalan mereka, Luisao tidak akan bermain di pertandingan malam ini karena cedera lengan yang menimpanya. Kesempatan ini harus dimanfaatkan Danny yang belakangan di Russian Premier League bermain cukup bagus. Danny dapat membuat sibuk pertahanan Benfica yang dikawal oleh Jardel Nivaldo Vieira dengan kecepatan mereka.
Sumber: uclzone, ESPN FC, Russian Football News
Foto: uclzone
Komentar