Cristian Zapata menjadi incaran Everton, Manchester United dan VfB Stuttgart pada bursa transfer musim dingin lalu. Tapi akhirnya Zapata tidak beranjak ke mana-mana dan tetap memperkuat AC Milan. Tapi pilihan untuk bertahan di Milan itu menciptakan keraguan. Pasalnya, Zapata memiliki kontrak di Milan sampai akhir musim ini. Kabarnya, kontrak Zapata akan diperpanjang kalau Milan lolos ke kompetisi Eropa musim depan.
Tapi sepertinya ia akan memenuhi keinginan klub berjuluk I Rossoneri tersebut. Pasalnya Milan tengah berada di trek yang baik untuk merangkak ke papan atas klasemen Serie-A 2015/2016. Apalagi Zapata dianggap tampil baik ketika menahan imbang tuan rumah Napoli di Stadion San Paolo, Senin (23/2).
Pujian itu didapatkan karena bek asal Kolombia itu berhasil membatasi gerakan Gonzalo Higuain. Seperti yang diketahui jika Higuain adalah penyerang andalan Napoli, sekaligus pencetak gol terbanyak sementara Serie-A 2015/2016 dengan 24 gol.
"Saya senang bisa menghentikan Gonzalo Higuain. Saya tetap merendah, tapi saya sadar bahwa dia adalah kunci untuk pertandingan itu. Saya harus tetap bekerja dalam situasi tersebut. Jika saya tetap fokus, maka saya menyulitkan lawan untuk menjauh dari saya," ujar Zapata seperti dikutip dari Gazzetta World.
Baca juga: Kontrak Bermasalah, Maurizio Sarri Ingin Gonzalo Higuain Tetap Fokus.
Selain mengawal Higuain, Zapata juga berhasil melakukan dua tekel bersih kepada Manolo Gabbiadini dan Jose Callejon. Zapata juga melakukan empat intercept, tujuh sapuan bersih, dan dua kali menahan bola, pada laga yang berakhir 1-1 tersebut.
Biasanya, pemain 29 tahun itu selalu dijadikan alternatif di lini belakang Rossoneri. Ia hanya dimainkan ketika Alessio Romagnoli atau Alex cedera. Zapata baru diberi kesempatan bermain pada 11 laga Serie-A 2015/2016 sejauh ini. Saat menghadapi Napoli pun, Zapata dimainkan karena Romagnoli terkendala kebugarannya.
Penampilan gemilang ketika menghadapi Napoli membuat kemungkinan baru untuk perpanjangan kontraknya. Bahkan, bukan tidak mungkin ia akan menjadi pilihan utama di jantung pertahanan Milan. Justru Romagnoli atau Alex lah yang akan menjadi korban.
"Saya telah membuat kesalahan dalam beberapa pertandingan. Mungkin beberapa masalah pribadi telah memengaruhi kepercayaan diri saya. Sekarang isu-isu tersebut telah diselesaikan. Saya merasa santai dan itu telah ditunjukan di pertandingan terakhir (lawan Napoli). Saya melakukan pembicaraan dengan Milan mengenai kontrak baru," terang Zapata.
Pemain bernomor punggung 17 itu telah mendapatkan kepercayaan dirinya kembali. Selanjutnya, tinggal Andrea Poli yang harus kembali ke lapangan setelah lama dicadangkan Rossoneri.
Komentar