AS Roma kembali gagal meraih poin penuh. Setelah pekan lalu mereka ditahan Bologna di Olimpico, kali ini giliran Atalanta yang menahan mereka dengan skor 3-3 di Atleti Azzurri d`Italia. Dengan hasil ini, AS Roma dua kali gagal mengamankan tiga angka dari tim asal Bergamo ini.
Meski bermain tandang, AS Roma mengambil inisiatif serangan dari sejak awal pertandingan. Hasilnya, Lucas Digne yang memanfaatkan umpan satu dua dengan Diego Perotti mampu menjebol gawang Marco Sportiello pada menit ke-23. Tiga menit berselang, Radja Nainggolan menggandakan keunggulan tim tamu.
Kebobolan dua gol dalam waktu yang lumayan cepat tidak membuat semangat Atalanta menurun. Anak asuh Eduardo Reja bahkan mampu memperkecil ketertinggalan dari Roma enam menit kemudian. Bola liar dari sepakan gagal Marco Borriello mampu dimanfaatkan dengan baik oleh Marco D’Alessandro untuk mengubah skor menjadi 1-2. Gol tersebut nyatanya malah menambah semangat Atalanta.
Empat menit kemudian, giliran striker gaek Atalanta yang juga bekas pemain Roma, Borriello membuat skor menjadi imbang 2-2. Memanfaatkan skema tendangan pojok, striker bernomor punggung 22 ini tidak dikawal dengan baik. Sehingga mampu dengan mudah mengarahkan bola ke sisi kanan Wojciech Szczesny.
Pada babak kedua, kedua tim tidak mengendurkan serangan. Lima menit babak kedua berjalan, Atalanta berhasil mengubah skor menjadi 3-2. Memanfaatkan umpan mendatar Gomez, Borriello pun mencatatkan gol keduanya di laga ini.
Ketinggalan 3-2 direspon oleh Roma. Dua pemain bertipe menyerang, Stephan El Shaarawy dan Francesco Totti, pun dimasukkan. Masuknya kedua pemain tersebut nyatanya tidak mampu langsung membuat Roma mencetak gol.
Pada akhirnya, lima menit menjelang bubaran, Roma baru bisa mencetak gol. Scrimmage yang terjadi di kotak penalti Atalanta berhasil dimanfaatkan oleh Francesco Totti untuk membuat gol keduanya musim ini, sekaligus mengubah skor menjadi 3-3.
Duel ini tidak hanya menyajikan jual beli serangan balik antara kedua tim, tapi juga hujan kartu. Bagaimana tidak, wasit yang memimpin pertandingan, Massimiliano Irrati, bahkan harus merogoh delapan kartu kuning untuk pemain kedua tim. Tidak hanya itu, pelatih Roma, Luciano Spalletti pun diusir dari bench pemain Roma setelah melakukan protes.
Bagi Atalanta, meraih hasil imbang ini lebih dari cukup. Meski mereka masih berada di posisi ke-14, menahan imbang tim sekelas Roma merupakan hasil yang baik. “Performa yang kami tampilkan malam ini cukup bagus, kami bahkan menyulitkan mereka dan punya peluang untuk menang,” ujar Reja usai laga.
Sedangkan bagi Roma hasil ini tentu merupakan suatu kerugian. Pasalnya, hasil ini membuat mereka gagal menjauh dari Inter di posisi keempat.
“Tim ini kehilangan keseimbangan. Hal ini dibuktikan dari banyaknya skema serangan balik dan kami kesulitan untuk mengatasinya. Kesalahan terjadi karena kami kurang fokus. Pada akhirnya kami gagal untuk menang,” ucap Spalletti.
Dengan hasil seri ini, AS Roma gagal menjauh dari Inter. Kedua tim kini bahkan hanya selisih sempat poin di klasemen sementara. Sementara Atalanta mampu naik satu strip ke posisi ke-14, dikarenakan Sampdoria yang berada di peringkat ke-15 baru bermain besok.
ed: fva
Komentar