Giliran Pemain Olympiakos yang Jadi Korban Kriminalitas

Gaya hidup pemain sepakbola Eropa yang kerap setinggi langit menjadi dua sisi mata uang. Di satu sisi, pemain tersebut merasa kerja keras di lapangan akan dihargai. Namun di sisi lain, dengan gaji yang tinggi, mereka kerap hidup kelewatan. Tak heran banyak organisasi kejahatan memanfaatkan mereka untuk mendapatkan uang.

Kasus kriminal yang berhubungan dengan sepakbola kembali terjadi. Mirisnya, kali ini yang terjadi adalah kasus penculikan yang menimpa pemain Olympiakos dan Timnas Meksiko pada Piala Dunia 2014, Alan Pulido.

Seperti yang diwartakan oleh Chicago Tribune, Pulido hilang pada Minggu (29/5) pagi waktu Meksiko, usai pesta dengan pacar dan beberapa kawannya di Kota Ciudad Victoria, Provinsi Tamaulipas. Sementara, pihak keamanan federal mengatakan bahwa Pulido tengah berada di antara perang antar geng narkoba ketika sebelum ia diculik.

Sementara Medio Tiempo melansir bahwa saat ini hanya Pulido yang tengah ditawan oleh penculik. Pasalnya, pacar Pulido, dikabarkan telah dilepaskan oleh penculik beberapa saat usai kejadian di lokasi penculikan.

“Kami mendapatkan informasi bahwa ia (Pulido) dicegat oleh orang-orang bersenjata. Sejak pencegatan itu, keberadaan nya langsung tidak diketahui,” ujar Jaksa Agung Tamaulipas, Ismael Quintanilla.

Chicago Tribune menambahkan, pasukan keamanan federal dan provinsi di Meksiko melakukan operasi besar-besaran untuk mengetahui keberadaan Pulido. Beberapa polisi dan intel dari keamanan federal bahkan dikirim ke Ciudad Victoria untuk masuk ke dalam daerah-daerah yang dikuasai bandar narkoba.

Atas kasus penculikan Pulido, kesebelasan nya saat ini, Olympiakos, pun ikut mengucapkan kesedihan. Mereka berharap pencarian ini membuahkan hasil dan Pulido dapat ditemukan dalam kondisi selamat.

2/2 We sincerely hope that this ordeal will soon end and that he will return home safely. https://twitter.com/hashtag/olympiacos?src=hash"

Tidak hanya Olympiakos, beberapa rekan Pulido di Timnas Meksiko, seperti Guillermo Ochoa, Jesus Corona, Javier “Chicarito” Hernandez, Miguel Layun, Oribe Peralta, dan Diego Reyes, juga mengucapkan hal yang sama.

Tak terlalu mengherankan melihat upaya keras pasukan keamanan Meksiko bersikap atas hilangnya Pulido. Pasalnya, Pulido disebut sebagai salah satu pemain berbakat di Meksiko saat ini, meski kini ia tidak masuk ke dalam skuat tim nasional pilihan Juan Carlos Osorio untuk Copa America Centenario 2016.

Kegagalannya masuk ke skuat Meksiko untuk menghadapi Copa America Centenario 2016 bahkan bukan karena buruknya performanya di atas lapangan, namun lebih karena kasus kontrak bermainnya. Seperti yang diketahui, kepindahan Pulido dari Levadiakos ke Olympiakos bermasalah dan membuatnya baru bisa membela kesebelasan tersebut Januari 2016.

Meski baru bermain di januari, penampilan Pulido cukup memuaskan. Selain mencetak enam gol dari 15 pertandingan, ia juga mengantarkan Olympiakos juara Superliga Yunani 2015/16 dengan status sebagai pemain inti.

-Pembaruan-

Setelah diculik selama beberapa jam, Pulido kini telah bebas. Dalam pernyataan BBC, Senin (30/5) siang WIB, Pulido terlihat di kepolisian daerah Tamaulipas. Di kantor polisi, tangan Pulido terlihat dibebat dan hanya mengucapkan: "Saya dalam kondisi baik" kepada wartawan.

Menurut juru bicara kepolisian Tamaulipas, seperti dikutip dari BBC, operasi pencarian Pulido telah digelar sejak Minggu (29/5) waktu Meksiko. Operasi ini memang tidak dibuka ke publik demi keamanan Pulido.