Mimpi buruk Balotelli telah usai. Setelah dua tahun mengalami masa yang cukup pahit di Liverpool, bahkan sempat terombang-ambing ditawarkan ke berbagai klub di Eropa, akhirnya ada klub yang bersedia untuk mengontraknya. Klub itu adalah Nice, klub asal Prancis, yang mendatangkan Balotelli dengan status bebas transfer dan mengikat Balotelli dengan kontrak selama setahun.
Tempat Balotelli di Liverpool memang sudah tidak ada. Ia yang didatangkan pada 2014 dengan mahar sebesar 16 juta paun oleh Brendan Rodgers, bahkan sempat disebut sebagai "perjudian". Hasilnya, ia tidak mampu berbuat banyak di Anfield dan hanya mencetak empat gol dari 28 penampilannya bersama The Reds.
Selama masa pramusim 2016/2017 pun, ia tidak pernah diturunkan sama sekali oleh manajer Jürgen Klopp. Ia bahkan tidak diikutsertakan dalam tim yang menjalani tur pramusim ke Amerika Serikat dalam rangka International Champions Cup.
Setelah sekian lama tidak kunjung mendapatkan klub yang mau menggunakan jasanya, akhirnya, tepat pada masa akhir bursa transfer musim panas 2016, Nice, yang 80% sahamnya baru saja dibeli oleh investor dari Tiongkok dan Amerika Serikat, bersedia mengontrak penyerang yang juga pernah merumput bersama Manchester City dan Inter Milan ini.
Presiden klub Nice, Jean-Pierre Rivere mengatakan bahwa segenap klub Nice menyambut kedatangan Balo, dan berharap bahwa di klub yang memiliki atmosfer kekeluargaan ini, Balo dapat kembali menemukan kesenangan dalam bermain sepakbola.
"Kami menyambut Mario (Balotelli) dengan bahagia. Kami juga berharap di sini, di Nice, dengan atmosfer kekeluargaannya yang begitu kental, Balo akan kembali menemukan kesenangan dalam bermain sepakbola," ujar Rivere seperti dilansir The Guardian.
"Kami juga tahu bahwa hal ini tidak akan berjalan dengan mudah (mengembalikan ketajaman Balo), namun, dengan dukungan dari suporter, kami akan membantunya kembali kepada performa terbaik yang akan berujung kepada penampilan menawan yang ia sajikan untuk tim kami, tim yang masih dalam masa pembangunan," tambahnya.
Dengan begini, Balotelli tidak perlu lagi luntang-lantung mencari klub demi meneruskan karier sepakbolanya. Ia juga dapat membuka lembaran baru di sini, apalagi Prancis adalah tanah baru yang ia jejak setelah Inggris dan Italia, tempat ia memulai karier sepakbola, menjadi terkenal, dan menciptakan kontroversi.
Lagipula, nama klubnya adalah Nice, semoga saja ia dapat menjadi penyerang yang "nice" juga dan pada akhirnya, kembali tajam seperti saat masih muda dahulu. Selamat menempuh hidup baru, Balo!
Komentar