Sosok Lionel Messi kembali menarik perhatian. Kali ini, ia membuat gempar di Amsterdam, Belanda. Loh, memangnya apa yang Messi lakukan di sana?
Sebelum mengetahui apa yang dilakukan Messi, ada baiknya kita mengingat perihal tentang manusia yang katanya memiliki tujuh kembaran di dunia. Istilah yang dalam bahasa Jerman disebut doppelganger ini (dalam bahasa Jerman, doppel artinya ganda dan ganger artinya pejalan, jadi doppelganger adalah kembaran diri yang berjalan). Alasan gen juga, bersama dengan penjelasan doppleganger ini, menjadi alasan ilmiah untuk menjawab mitos manusia yang memiliki kembaran, setidaknya tujuh, di dunia.
Wanita asal Irlandia bernama Niamh membuktikan bahwa ia memiliki kembaran. Pada 30 Mei 2015, ia bersama Terence dan Harry, teman kuliahnya, melakukan sebuah tantangan unik untuk menemukan kembaran mereka yang mungkin ada di belahan bumi yang lain dalam waktu satu bulan.
Dalam waktu tiga minggu, Niamh berhasil menemukan kembarannya yang ternyata orang London bernama Karen. Sebuah pembuktian tentang manusia yang memiliki kembaran lain di dunia, dan teman-teman Niamh pun sukses menemukan kembaran mereka di tempat-tempat lain.
Ternyata, di Rijksmuseum, kejadian kembaran ini kembali menyeruak. Di dalam salah satu museum di Amsterdam itu, terpampang potret lukisan dari seseorang yang wajahnya benar-benar mirip dengan Lionel Messi. Hal ini membuat pengunjung dari Rijksmuseum sempat kaget dan menyangka bahwa lukisan itu adalah lukisan dari wajah Lionel Messi.
Potret lukisan yang ada di Rijksmuseum itu adalah potret dari wajah Adriaen Van der Werff, pelukis, pematung, sekaligus arsitek kenamaan dari Belanda. Lukisan wajah seperti seseorang yang sedang menatap anda ini dibuat oleh Van der Werff ketika ia berusia 40 tahun, tepatnya pada 1699. Van der Werff lahir pada 1659. Jika dihitung, berarti usianya sekarang sudah memasuki angka 350 tahun.
Coba anda perhatikan betapa miripnya wajah Messi dengan Vvan der Werff ini.
https://twitter.com/sportakusnet/status/779077886854762496
Kemiripan ini, selain membuat para pengunjung bingung, juga dijadikan sebagai bahan olok-olokan. Banyak di antara mereka yang mengatakan bahwa Van der Werff adalah leluhur Messi, karena kemiripan wajah mereka. Pihak Rijksmuseum sepertinya harus bersyukur akan lukisan Van der Werff ini.
Berkat adanya lukisan yang mirip wajah Lionel Messi ini, Rijksmuseum pun kebanjiran pengunjung yang penasaran akan mitos tersebut. Mereka ingin membuktikan apakah leluhur dari Messi ini benar-benar memiliki wajah yang mirip dengan pemain kelahiran Rosario, Argentina tersebut.
Mitos kembaran di dunia itu pun ternyata bukan sekedar mitos belaka.
Komentar