Indonesia kemungkinan tak akan mengirimkan wakil dalam Piala AFC 2017. Persib dan Persipura, dua wakil dari Indonesia yang sempat direncanakan akan tampil dalam Piala AFC 2017, terancam tidak dapat mengikuti ajang tersebut karena masalah administrasi. Pengurus PSSI yang lama telat mendaftarkan Persib dan Persipura.
Pihak AFC sudah mengirimkan surat kepada PSSI terkait rencana keikutsertaan Persib dan Persipura dalam Piala AFC 2017. Ada tiga surat yang sudah dikirimkan, yaitu pada September, Oktober, dan terakhir pada 14 November 2016 silam. Lambatnya kepengurusan PSSI yang lama dan juga kesibukan PSSI menghadapi kongres pada 2016 silam ditengarai menjadi penyebab dari telatnya PSSI mendaftarkan Persib dan Persipura.
Namun Hinca Pandjaitan, yang pernah menjadi Wakil Ketua PSSI dan juga pejabat sementara Ketua PSSI, mengatakan bahwa Menpora juga patut dipersalahkan atas kemungkinan gagalnya Persib dan Persipura dalam mengikuti Piala AFC 2017. Dalam cuitan di akun Twitter-nya, Hinca berpendapat keputusan Menpora membekukan PSSI pada April 2015 silam menjadi salah satu faktor kenapa Persib dan Persipura sekarang terancam gagal mengikuti ajang Piala AFC 2017.
"Kompetisi yang ada sekarang bukan kompetisi resmi. Kenapa? Karena PSSI berada dalam posisi terhukum tahun lalu. Masih ingat dong? Akibatnya apa? Ya, jatah Indonesia kosong. Ini adalah risiko yang harus ditanggung oleh dari keputusan Menpora yang buruk itu (pembekuan PSSI). Demikian jawaban dari saya," ujar Hinca menyambut banyaknya pertanyaan perihal Persib dan Persipura di akunt Twitter-nya.
Sementara itu, dalam rilis yang dikeluarkan oleh Wakil Ketua Umum PSSI, Joko Driyono pada Rabu (7/12/2016). PSSI masih akan tetap berusaha untuk memperjuangkan keikutsertaan Persib dan Persipura dalam ajang Piala AFC 2017. Ia akan mencoba melobi AFC tentang hal ini, meski Joko juga tahu bahwa AFC adalah organisasi yang saklek perihal peraturan dan administrasi.
"Sekarang yang harus diusahakan adalah memberikan penjelasan kepada AFC tentang kondisi tersebut (kondisi fase transisi PSSI). Kami berharap masih ada kemungkinan bisa diterima, sekalipun deadline pendaftaran sudah lewat. Ini upaya kami sampai pekan ini, sampai nanti adanya mekanisme undian pada 12-13 Desember ini. Nanti, baru kami bisa mengatakan bahwa kita bisa ikut atau tidak," ujar Joko.
(sf)
Komentar