Pertandingan kedua di grup 5 Piala Presiden 2017 benar-benar menjadi tontonan menarik bagi para penggemar sepakbola. Bagaimana tidak, selain laga antara Semen Padang vs PSCS Cilacap yang diwarnai banyak gol, pertandingan lainnya antara Madura United vs Perseru Serui juga banjir gol.
Madura United yang menjadi tuan rumah di grup E ini berhasil mengalahkan Perseru dengan skor 3-2. Hasil ini membuat mereka tetap memelihara peluang untuk lolos ke babak selanjutnya.
Laga ini berlangsung sengit, kedua kesebelasan sudah saling menyerang satu sama lain sejak peluit dibunyikan. Madura United berhasil unggul lebih dulu melalui gol Greg Nwokolo yang memanfaatkan bola liar di depan gawang Perseru pada menit ke-27. Namun, kedudukan 1-0 tersebut tidak bertahan lama, karena tiga menit kemudian Perseru berhasil menyamakan skor melalui gol Delvin Rumbino. Skor 1-1 bertahan hingga babak pertama usai.
Pada babak kedua, kedua kesebelasan juga masih saling jual beli serangan. Tetapi Madura United lebih efektif dalam memanfaatkan peluang yang mereka dapatkan. Hasilnya Fabiano Beltrame berhasil membuat Madura United unggul 2-1 melalui tendangan penaltinya pada menit ke-59. Sebelumnya Greg Nwokolo dilanggar oleh kiper Perseru, Sukasto Efendi di kotak penalti.
Greg Nwokolo benar-benar menjadi bintang di laga ini dengan mencetak gol keduanya pada menit ke-72 melalui aksi individu ciamiknya yang berhasil mengelabui kiper Perseru. Ketika pertandingan terlihat akan berakhir dengan skor 3-1, Boman Aime berhasil memperkecil ketertinggalan Perseru atas Madura United menjadi 3-2 pada menit ke-93.
Dengan kekalahan ini, Perseru dipastikan tersingkir dari Piala Presiden 2017. Sementara itu Madura United akan menjalani pertandingan hidup mati melawan PSCS Cilacap agar bisa lolos ke babak selanjutnya.
Menaggapi hasil pertandingan pada laga ini, pelatih Madura United, Gomes de Oliveira mengakui ada peningkatan performa dari anak asuhnya namun masih tetap dibutuhkan pembenahan.
“Ada peningkatan performa dari pertandingan sebelumnya. Pemain sudah bisa melakukan penyelesan akhir hingga lahir 3 gol. Tetapi, dari kerjasama antar pemain butuh proses lagi dan butuh pembenahan lagi,” ujar Gomes seperti dikutip oleh akun media sosial Piala Presiden 2017.
Sementara itu, pelatih Perseru, Yusak Sutanto mengatakan bahwa Piala Presiden 2017 ini merupakan ajang untuk mengevaluasi tim menjelang Liga 1.
“Tim kami ikut Piala Presiden dalam rangka persiapan Liga 1 nanti. Ada beberapa evaluasi yang akan saya sampaikan pada manajemen, utamanya untuk pemain asing. Secara permainan saya sudah mulai memilikinya untuk tim ini dalam menjalani Liga 1 nanti,” ujar Yusak.
Komentar